Mulai Hari Ini, 21 Kecamatan di Sukabumi Terapkan PSBB, Berikut Daftarnya

Hari ini Kota dan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB).

Editor: Muji Lestari
KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akan diterapkan di Jakarta selama 14 hari atau dua pekan guna mengantisipasi virus corona atau Covid-19 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Hari ini Kota dan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB).

Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangkaian memutus mata rantai penyebaran Virus Corona atau Covid-19.

PSBB ini dilaksanakan serentak se Provinsi Jawa Barat.

Pelaksanaannya selama 14 hari ke depan, mulai Rabu (6/5/2020) hingga Selasa (19/5/2020) mendatang.

PSBB di Kota Sukabumi dilaksanakan di seluruh kecamatan atau tujuh kecamatan.

Yakni Kecamatan:

  • Gunungpuyuh
  • Warudoyong
  • Cikole
  • Citamiang
  • Baros
  • Cibeureum
  • Lembursitu

Sedangkan di Kabupaten Sukabumi hanya dilaksanakan di 14 dari 47 kecamatan.

Yaitu di wilayah perbatasan dengan Kota Sukabumi, Kabupaten Bogor dan Kabupaten Cianjur.

Meliputi Kecamatan:

  • Cisaat
  • Sukabumi
  • Gunungguruh
  • Sukaraja
  • Kebonpedes
  • Kadudampit
  • Sukalarang
  • Cibadak
  • Cikembar
  • Cicantayan
  • Parungkuda
  • Cidahu
  • Cicurug
  • Palabuhanratu

Dalam pelaksanaan PSBB ini, masyarakat diimbau diam di rumah, mulai belajar, bekerja hingga ibadah.

Masyarakat hanya diperbolehkan keluar rumah untuk memenuhi kebutuhan pokok dan wajib memakai masker.

Jangan panik, hadapi dengan tenang

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan pelaksanaan PSBB ini diterapkan dalam rangkaian percepatan penanggulangan pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung dua bulan.

"PSBB ini merupakan salah satu ikhtiar dalam memutus mata rantai penularan Covid-19," kata Fahmi dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com Selasa (5/5/2020) malam.

"Masyarakat tidak perlu panik dan mari kita hadapi dengan tenang. Penerapan PSBB diharapkan dapat mempercepat pulihnya Kota Sukabumi dari pandemi Covid-19," sambung dia.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved