Antisipasi Virus Corona di DKI
Ikut Perangi Covid-19, Damkar Jakarta Timur Tetap Siaga Tangani Kebakaran dan Evakuasi Warga
Pelibatan penanganan pandemi Covid-19 tak mengganggu pelayanan Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur.
Penulis: Bima Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, MATRAMAN - Pelibatan penanganan pandemi Covid-19 tak mengganggu pelayanan Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur.
Meski sudah dua bulan tanpa henti menyemprot disinfektan guna mencegah penularan Covid-19, mereka tetap siaga menerima laporan warga.
Kasi Ops Sudin PKP Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan hingga kini pihaknya tak melakukan perubahan jam tugas terhadap seluruh personel.
"Kita tetap 24 jam stand by dan siaga penuh untuk semua pelayanan masyarakat yang membutuhkan bantuan. Baik terkait laporan kebakaran dan permintaan evakuasi," kata Gatot saat dikonfirmasi, Selasa (12/5/2020).
Dalam setiap penyemprotan disinfektan, tak semua personel pos Sudin PKP Jakarta Timur tingkat Kecamatan dan Kelurahan dikerahkan.
Jumlah personel dibagi agar ketika terjadi kebakaran atau menerima permintaan evakuasi dari warga bisa langsung ditindaklanjuti.

"Jumlah personel di masing-masing pos tidak sama. Namun minimal setiap sektor berjumlah 40 personel, dibagi shiftnya. Ada sektor yang jumlah personelnya 120 orang," ujarnya.
Gatot menuturkan sejak 14 Maret-11 Mei 2020 pihaknya sudah menyemprot disinfektan di 879 lokasi, tersebar di 10 Kecamatan Jakarta Timur.
Lokasi yang disemprot meliputi sekolah, tempat ibadah, tempat wisata, permukiman warga, kantor pemerintahan, jalan protokol.
• Wanita di Tebet Mengaku Dapat Uang Palsu Usai Layani Pria Hidung Belang di Taman Lawang
• LPSK Tunggu Permohonan Perlindungan 14 ABK Korban Dugaan TPPO Long Xing
Mereka juga dilibatkan dalam proses dekontaminasi tim pemulasaran jenazah pasien Covid-19 yang usai bertugas di Jakarta Timur.
"Kita keliling ke permukiman untuk imbau bahaya Covid-19 dan agar warga mengikuti PSBB yang ditetapkan. Termasuk imbauan antisipasi kebakaran," tuturnya.
Warga Jakarta Timur yang hendak melaporkan kebakaran dan permintaan evakuasi bisa melapor lewat chat WhatsApp di nomor 0822 9797 0113.
Bisa juga menghubungi nomor 112, 021 8590 4904, atau 021 858 2150 yang semuanya siaga 24 jam melayani setiap laporan warga.