Warga Cipayung Korban Prank Pemotor
Mayat Bayi Dijadikan Prank oleh Pemotor, Plasenta Masih Menempel dan Diduga Korban Aborsi
Mayat bayi laki-laki dalam kardus yang jadi 'bahan' prank dua pelaku di Terowongan Ceger, Kelurahan Ceger diduga korban aborsi
Penulis: MuhammadZulfikar | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Terowongan Ceger tempat pelaku prank menyerahkan kardus berisi mayat bayi di Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (16/5/2020).
Seorang warga Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur melaporkan kasus prank kardus berisi mayat bayi yang menimpanya ke polisi.
Meski tak merinci kronologis dan apakah yang dikirim benar mayat, Kanit Reskrim Polsek Cipayung AKP Esti Budi Setyanta membenarkan adanya laporan.
"Iya, masih penyelidikan," kata Budi saat dikonfirmasi di Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (16/5/2020).
Pihaknya baru bisa membeberkan kronologis dan motif pengiriman kardus tersebut bila penyelidikan jajarannya sudah rampung.
Untuk sekarang Budi hanya menuturkan pihaknya masih berupaya mengungkap kasus 'kejahilan' yang sudah melewati batas itu.
"Saya lagi di Polres (Jakarta Timur), nanti (dijelaskan kronologisnya)," ujarnya. (TribunJakarta.com)