Ramadan 2020
Wakil Wali Kota Jakarta Selatan Imbau Warga Tidak Gelar Takbiran Keliling Malam Ini
Menurut Isnawa, takbir keliling dengan cara konvoi di jalan dan berkerumun merupakan pelanggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Wahyu Aji
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jakarta Selatan Isnawa Adji mengimbau warga untuk tidak melakukan takbir keliling.
Menurut Isnawa, takbir keliling dengan cara konvoi di jalan dan berkerumun merupakan pelanggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Lakukan aktivitas dari rumah, ibadah di rumah. PSBB tahap dua dan pandemi Covid-19 masih terjadi di lingkungan kita," kata Wakil Wali Kota Jakarta Selatan ini kepada TribunJakarta.com, Sabtu (23/5/2020).
Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat melaksanakan Salat Idul Fitri berjemaah di rumah masing-masing.
"Physical distancing adalah kunci utama memutus mata rantai penyebaran virus ini," ujar dia.
Sebelumnya, Kementerian Agama menetapkan Idul Fitri atau 1 Syawal 1441 Hijriah jatuh pada Minggu (24/5/200).
Hal itu diputuskan dalam sidang isbat yang digelar pada Jumat (22/5/2020) kemarin.
"Sidang isbat secara bulat menyatakan 1 Syawal 1441 H jatuh pada hari Minggu, 24 Mei 2020," kata Menteri Agama Fachrul Razi.
