Mahasiswa Minta Pemkot Bekasi Undang Rektorat Bahas Pembebasan Biaya Kuliah

Sejumlah mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Pemkot Bekasi, Kota Bekasi, Kamis (4/6/2020)

TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Pemkot Bekasi Jalan Jenderal Ahmad Yani, Bekasi Selatan, Kamis, (4/6/2020). 

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Sejumlah mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Pemkot Bekasi di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Kamis (4/6/2020).

Aksi unjuk rasa ini merupakan buntut dari isu tuntutan mahasiswa di seluruh Indonesia, terkait pembebasan biaya kuliah akibat pandemi Covid-19.

Kordinator Aksi Reza Nurpahlepi mengatakan, terdapat dua tuntutan yang disampaikan mahasiswa di Kota Bekasi.

Pertama kata dia, mahasiswa ingin Wali Kota Bekasi mengutarakan keseriusannya dalam memperjuangkan upaya pembebasan biaya kuliah dengan mengutarakan langsung ke media.

Kedua, mahasiswa menuntut Pemerintah Kota Bekasi memfasilitasi agar DPRD Kota Bekasi melalui komisi V menggelar audiensi bersama rektorat kampus yang di wilayah setempat.

"Meminta fasilitas Pemkot Bekasi menyurati Dikti dan DPRD Komisi V untuk memanggil seluruh jajaran rektoriat se-Kota Bekasi untuk kita melakukan audiensi atas penbebasan biaya pendidikan," kata Reza.

Mereka menilai, kondisi di tengah pandemi seperti saat ini tentunya memiliki dampak yang sangat terasa bagi perekonomian.

Termasuk biaya kuliah yang dirasakan cukup memberatkan para mahasiswa terlebih, mereka yang keluarganya terdampak langsung secara ekonomi.

"Karena hari ini dampak dari corona sangat besar bagi kita semua bahkan berapa juta orang yang di PHK di Indonesia yang berdampak ekonomi," ungkap Reza.

"Untuk itu biaya perkuliahan juga semakin meningkat apalagi kita selalu ditodong untuk selalu bayaran dikuliahan kita masing-masing, jadi tuntutan kita paling utama adalah bebaskan biaya pendidikan di Kota Bekasi," terangnya.

HUT Ke-38 Saat Pandemi Covid-19 Tak Surutkan Bamus Betawi Promosikan Tarian Nusantara dan Gelar PSBB

Gaji Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Dipotong 50 Persen, Ketua Umum PSSI Beri Penjelasan

Aksi unjuk rasa ini berakhir dengan damai, sejumlah mahasiswa yang turun ke jalan bubar dengan tertib usai permintaan mereka ditangguhkan karena tidak dapat bertemu langsung Wali Kota Bekasi.

"Hari ini audiensi kedua tapi kita belum dapat kejelasan dari Pemkot hari ini kita juga kecewa karena kita tidak bisa ketemu dengan Wali Kota Bekasi," katanya.

Mahasiswa yang datang pada aksi kali ini berasal dari delapan kampus yang ada di Kota Bekasi, mereka berencana akan menggelar aksi serupa jika tuntutan meraka urung dipenuhi.

"Kita akan trus lakukan aksi kembali, kita akan terus melakukan hal seperti ini sampai kita dipertemukan dengan pemkot dan kita difasilitasi dengan seluruh jajaran rektoriat di Kota Bekasi untuk melakukan audiensi terkait pembebasan biaya kuliah," tegasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved