Sisi Lain Metropolitan
Sungguh Mulia, Anggota PPSU Ini Setiap Kerja Bawa Ibunya yang Stroke: Tak Tega Ditinggal di Rumah
Sungguh mulia yang dilakukan Hidayat (35), meski sudah bekerja tapi baktinya penuh kepada sang ibu yang terkena stroke.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Y Gustaman
Selain itu, Hidayat menyebut ibunya juga sering menangis ketika musim hujan tiba.
Ketika hujan, Hidayat semakin tak tega membiarkan ibuya di rumah sendirian.
Mau tak mau, ia tetap membawa ibunya dengan memakaikan jas hujan dan menerjang derasnya rintikan hujan.
"Kalau hujan ibu tetap saya bawa. Nanti pas saya nyapu dia saya taruh di tempat teduh."
• Dipicu Rebutan Pacar, Babinsa TNI Ajak Rekannya Keroyok Pelajar SMA
"Jadi cuma ngeliatin aja. Di situ dia juga sering nangis tapi sebabnya saya enggak tahu."
"Namun dua bulan terakhir saya tinggal di rumah demi kesehatan ibu karena lagi wabah virus corona."

"Sehingga usai pulang saya buru-buru suapin ibu makan terus mandiin ibu," ungkapnya.
Punya Keterbatasan
Di balik sosok mulianya itu, Hidayat memiliki keterbatasan fisik, yakni kesulitan berbicara.
Sehingga orang lain membutuhkan waktu lebih lama guna memahami apa yang diutarakan oleh Hidayat.
Selama wawancara dengan TribunJakarta.com, Hidayat dibantu oleh pengawasnya bernama Waluyo.
"Dia dari kecil memang bicara seperti ini," kata Waluyo membuka pembicaraan.
"Jadi kalau ngomong sama dia, tangan kita juga berikan isyarat supaya dia paham," jelas dia.
Meski begitu, Waluyo mengakui kinerja Hidayat patut diacungi jempol.
• Jadi YouTuber Nomor 1 Berkat Konten Bantu Rakyat Kecil, Baim Wong: Sebenarnya Saya yang Butuh Mereka
Selama lima tahun, tak pernah ada keluhan yang masuk di zona atau wilayah yang diamanatkan pada dirinya.