One Piece
Baca One Piece Chapter 981: Apakah Penyamaran X-Drake Sudah Diketahui Para Anggota Kaido?
Setelah libur dua pekan, para penggemar komik atau manga bisa baca One Piece chapter 981 yang akhirnya dirilis akhir pekan ini.
Penulis: Suharno | Editor: Erik Sinaga
TRIBUNJAKARTA.COM - Setelah libur dua pekan, para penggemar komik atau manga bisa baca One Piece chapter 981 yang akhirnya dirilis akhir pekan ini.
Di sesi baca One Piece chapter 981 ini, masih melanjutkan perang di Onigashima negara Wanokuni antara aliansi Monkey D Luffy dan aliansi Kaido.
Perang Onigashima di One Piece chapter 981 ini memulai kelanjutan pertarungan antara Eustass Kid dan Scratchmen Apoo.
Eustass Kid yang dipenuhi dendam akan penghianatan Apoo mencoba menyerangnya menggunakan serangan pamungkas Punk Gibson.
• Tagihan Listrik Melonjak, Warga Geruduk Kantor PLN Kota Depok: Biasanya Rp 500 Ribu, Jadi Rp 4 Juta
Hal tersebut membuat Apoo yang sebelumnya berusaha menyerang Monkey D Luffy dan Rorona Zoro kaget terhadap serangan Kid.
Apoo akhirnya terluka parah usai mendapat serangan dari Kid yang sedang marah akibat dikhianati.
Di sisi lain, satu dari tiga All Stars Kaido yakni Queen kaget akan kehadiran Monkey D Luffy dan Kid yang seharusnya ada di penjara Udon.
Saat Kid lengah, Apoo kemudian melancarkan serangan balasan yang membuat Kid terluka.
Kemudian para pasukan Kaido berusaha mengepung Kid dan anggotanya supaya tidak bisa melarikan diri.
Ketika terkepung, tiba-tiba Monkey D Luffy menyelamatkan mereka dan meminta Kid beserta anggotanya untuk melarikan diri terlebih dahulu.
• Kakek Pembunuh Istri di Kota Tangerang, Polisi Sebut Pelaku Sakit Jiwa dan Idap Kanker Tenggorokan
Luffy, Kid dan Zoro sempat berdebat ketika mereka hendak melarikan diri dan saling menyalahkan karena menimbulkan kekacauan sebelum bisa berada di istana Kaido.
Saat hendak melarikan diri, Apoo kembali melancarkan serangan kepads Luffy, Zoro dan Kid.
Ketika serangan dilancarkan, anggota bajak laut Eustass Kid, Killer meminta semuanya untuk menutup telinga yang membuat serangan Apoo tidak berefek.
Seorang anggota flying six atau Tobi Roppo Kaido yakni Who's Who melihat kekacauan yang terjadi akibat para bajak laut generasi terburuk.
Namun ketika anggota Who's Who berusaha menghentikan Luffy dkk, dirinya meminta tidak usah melakukan hal tersebut dan fokus untuk pencarian anak Kaido, Yamato.
Who's Who tak ingin para anggota lainnya dari flying six yang terlebih dahulu menemukan Yamato.
• Polisi Tangkap Para Lansia di Kota Depok yang Lakukan Penipuan, Korban Rugi Rp 90 Juta
Selain itu, Who's Who mendengar perkataan dari Queen yang ingin memusnahkan seorang anggota Flying Six yang langsung ditanggapi hal tersebut sama dengan tujuannya.
Dari hal tersebut muncul asumsi dari para pembaca apakah penyamaran menjadi anggota Flying Six Kaido dari X-Drake yang merupakan anggota Angkatan Laut terbongkar?
Sementara itu, para anggota bajak laut Monkey D Luffy berhasil menyusul 2000 pasukan Kinemon yang berusaha masuk ke istana Kaido dari samping.
Mereka akhirnya berhasil masuk ke rumah Black Maria yang diduga tidak ada orang karena semua pergi ke pesta jamuan Kaido.
Namun saat mengendap-endap muncul Big Mom yang membuat Kinemon dan pasukannya menceburkan diri ke sungai.
Akan tetapi, Chopper yang sedang naik tank tempur buatan Franky tidak bisa menceburkan diri.
Chopper dan Big Mom kemudian saling bertatapan.
Ending dari baca One Piece chapter 981 ketika para anak-anak bajak laut Big Mom mencoba kembali memasuki Wanokuni dengan mendaki air terjun menggunakan kapal.
Namun saat hendak mencapai puncak mantan komandan bajak laut Shirohige Marco kembali menghadang mereka.
Tidak hanya Marco, di tempat itu juga ada Nekomamushi dan Izzo.
Pesan Eiichiro Oda
Untuk manga One Piece Chapter 980 harus tertunda rilisnya karena pekan lalu tidak tayang alias libur.
Hal ini lantaran virus corona atau Covid-19 masih melanda Jepang yang menyebabkan pembuatan manga One Piece Chapter 980 tersendat.
Menurut Shonen Jump selaku perusahaan penerbit manga termasuk One Piece, cerita Monkey D Luffy dkk di Pulau Onigashima bakal tayang akhir pekan ini.
• Cara Aktivasi Promo Telkomsel: Mulai dari Kuota Gratis hingga Paket Internet 10 GB Hanya Rp 10 Ribu
• Panselnas Gelar Rapat Pelaksanaan CPNS 2019, BKN: Tes SKB Bulan Agustus-September dan Tunggu Hal Ini
Rencananya manga One Piece Chapter 980 bakal dirilis pada tanggal 24 Mei atau akhir pekan ini.
Penundaan ini sama dengan dua edisi sebelumnya yakni One Piece chapter 978 dan 979 yang harus tertunda selama dua pekan.
Penulis manga One Piece yakni Eiichiro Oda pernah menuliskan alasan tersendatnya jadwal rilis karyanya.
Dilansir dari akun Twitter One Piece, Rabu (6/5/2020), Eiichiro Oda memberikan pesan tentang dia dan timnya tentang pengerjaan manga serta anime One Piece selama pandemi virus corona atau Covid-19.
Eiichiro Oda mengatakan alasan tertundanya penanyangan manga bahkan anime One Piece dalam beberapa pekan ini.
Dalam pesannya Eiichiro Oda menyebutkan kalau dirinya masih menggambar setiap hari meski ada pandemi virus corona atau Covid-19.
Penundaan anime serta manga One Piece bukan dikarenakan dirinya sakit tetapi karena hal lainnya.
Penundaan anime serta manga One Piece dikarenaka pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan Eiichiro Oda dan stafnya dilakukan secara analog, dia tidak bisa menghindari mengumpulkan orang.
Untuk mengatasinya, Eiichiro Oda membatasi jumlah staf jadi minimum.
Eiichiro Oda juga sekarang tinggal sejauh mungkin dari area kontaminasi.
Karena langkah-langkah pencegahan tersebut, Eiichiro Oda menjelaskan kalau perkembangan kisah One Piece dan proyek lain melambat, sampai ke tahap yang membuatnya merasa frustrasi.
Eiichiro Oda juga menjelaskan mungkin akan ada interupsi-interupsi lagi pada One Piece.
Namun, Eiichiro Oda menekankan kalau ada break itu bukan karena dirinya sakit, tapi karena dia melakukan organisasi ulang kerja untuk melanjutkan manga sambil tetap sehat.
Terkait penundaan anime One Piece yang kini harus diulang-ulang, Eiichiro Oda juga memberikan keterangannya.
Eiichiro Oda menyampaikan kalau di balik layar, ada persiapan supaya acaranya bisa terus lanjut meski situasi Covid-19 di Jepang sedang seperti sekarang ini.