Banjir Rob Terjang Permukiman di Jakarta Utara, Warga: Ini yang Terparah Selama Beberapa Tahun

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, PADEMANGAN - Peristiwa banjir rob yang merendam permukiman RT 02/RW 08 Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, disebut sejumlah warga yang terparah selama bertahun-tahun.

Air pasang yang mengalir dari perairan pesisir Pelabuhan Sunda Kelapa bahkan sampai memasuki rumah-rumah warga.

Eli (40), warga RT 02/RW 08 Kelurahan Ancol, mengatakan bahwa banjir rob ini yang terparah selama dirinya tinggal di permukiman itu 15 tahun terakhir.

"Baru semalam ini, pertama kalinya kita tinggal di sini ngerasain banjir rob. Sudah 15 tahun tinggal di sini," kata Eli saat ditemui di kediamannya, Jumat (5/6/2020).

• Tagihan Listrik Melonjak, Warga Geruduk Kantor PLN Kota Depok: Biasanya Rp 500 Ribu, Jadi Rp 4 Juta

Belasan tahun tinggal di permukiman itu, Eli tak menampik bahwa gang rumahnya pernah kebanjiran.

Namun, banjir yang melanda permukiman itu selama beberapa tahun terakhir terjadi akibat curah hujan yang tinggi.

"Banjir hujan yang gede aja nggak pernah masuk ke rumah kita," ucap Eli.

Eli pun kewalahan membersihkan rumahnya yang juga ia jadikan sebagai kontrakan. Sebab, semalam tadi, air masuk hingga ke kamar-kamar kontrakannya.

Hal serupa dinyatakan Faisal (50), tetangga Eli.

• Polisi Tangkap Para Lansia di Kota Depok yang Lakukan Penipuan, Korban Rugi Rp 90 Juta

Menurut Faisal, rumahnya memang rutin kemasukan air apabila ada banjir di permukimannya.

Namun, biasanya banjir terjadi karena curah hujan tinggi.

Ia pun mengaku baru kali ini permukimannya tergenang cukup parah akibat banjir rob.

"Kita sering mengalami gini berapa kali cuman karena ujan, bukan pasang air laut," ucap dia.