Pekan Ketiga Masa Transisi, Pasien Covid-19 di Jakarta Tembus Angka 10 Ribu

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Memasuki pekan ketiga Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masa transisi, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di DKI Jakarta menembus angka 10 ribu.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, ada penambahan 166 kasus baru pasien positif Covid-19 hari ini.

"Terdapat penambahan jumlah kasus positif sebanyak 166 kasus, sehingga jumlah kumulatif kasus positif di Jakarta sebanyak 10.123 kasus," ucapnya, Selasa (23/6/2020).

Dari jumlah tersebut, sebanyak 5.228 orang dinyatakan telah sembuh dan 619 lainnya meninggal.

"Kami juga laporkan, ada 1.319 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 2.957 orang melakukan self isolation di rumah" ujarnya di Balai Kota.

Penambahan 166 kasus ini berdasarkan haskl swab test Polymerase Chain Reaction (PCR) yang dilakukan di sejumlah jejaring laboratorium pemeriksaan Covid-19.

• UPDATE Covid-19 di Indonesia Selasa 23 Juni 2020, Positif Tambah 1.051 Orang Total Terinfeksi 47.896

• Seusai Ditutup 3 Hari, Pasar Minggu Jakarta Selatan Sepi Pengunjung

"Pada 22 Juni 2020 dilakukan tes PCR pada 3.310 orang dengan 2.841 di antaranya dilakukan untul menegakkan diagnosis pada kasu baru," kata Dwi.

"Hasilnya, sebanyak 166 positif dan 2.675 negatif," tambahnya menjelaskan.

Jumlah ini bisa kembali meningkat, mengingat masih ada ratusan orang berstatus dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP).

Rinciannya, sebanyak 823 pasien berstatus PDP dan 493 lainnya ODP.