WNA Nigeria Keroyok Polisi

Polisi Duga Banyak WNA Ilegal di Apartemen Lokasi Pengeroyokan Polisi 

Polisi berkoordinasi dengan pihak Imigrasi guna mengecek data WNA yang tinggal di apartemen tersebut

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Elga Hikari Putra
Salah satu tower di Apartemen Green Park View, Cengkareng, Jakarta Barat. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, CENGKARENG - Polisi menduga banyak warga negara asing (WNA) ilegal yang tinggal di Apartemen Green Park View, Cengkareng, Jakarta Barat.

Hal tersebut berkaca dari aksi pengeroyokan yang dilakukan puluhan WNA asal Nigeria kepada lima anggota Subdit Tipid Siber Polda Metro Jaya pada Sabtu (27/6/2020) kemarin.

"Memang diduga cukup banyak WNA ilegal di apartemen itu," ucap Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Teuku Arsya Khadafi saat dihubungi, Minggu (28/6/2020).

Dikatakan Arsya, saat ini pihaknya berkoordinasi dengan pihak Imigrasi guna mengecek data WNA yang tinggal di apartemen tersebut.

"Saat ini kami masih berkoordinasi dengan Imigrasi untuk meminta data berapa banyak WNA yang over stay di sana," kata dia.

Sementara itu, saat TribunJakarta.com mencoba mengkonfirmasi jumlah WNA yang tinggal di Apartemen Green Park View Cengkareng, pihak keamanan mengatakan bahwa kantor pengelola saat ini tutup lantaran hari Minggu.

"Pengelola tutup karena hari Minggu, besok pagi baru buka," ujar seorang petugas keamanan yang bertugas.

Diberitakan sebelumnya, puluhan WNA Nigeria mengeroyok anggota polisi di Apartemen Green Park View, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (27/6/2020).

Dari video yang diterima TribunJakarta.com, terlihat pengeroyokan terjadi di halaman parkir apartemen.

Lebih dari 15 WNA diduga dari Nigeria memukuli polisi berpakaian sipil yang datang ke lokasi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus menjelaskan, kronologi pengeroyokan bermula saat anggota Subdit Tipid Siber Polda Metro Jaya hendak menangkap seorang WNA Nigeria yang diduga terlibat penipuan online, Sabtu siang.

Namun, saat polisi memasuki apartemen, ada salah satu WNA Nigeria yang diduga memprovokasi rekan-rekannya bahwa akan dilakukan razia oleh pihak imigrasi.

Kendati para korban sudah menjelaskan mereka adalah polisi yang akan menangkap pelaku penipuan, para WNA Nigeria itu tetap saja mengeroyoknya.

Kabur Usai Keroyok Polisi, WN Nigeria Injak Atap Rumah Sekitar Green Park View hingga Rusak

Kronologi WNA Nigeria Keroyok Polisi di Green Park View Jakarta Barat, Bawa Batu hingga Barbel

Teriakan Ini Jadi Pemicu Puluhan WNA Nigeria Keroyok 4 Polisi di Apartemen Cengkareng

"Anggota sudah menyampaikan bahwa mereka dari kepolisian tetapi tetap masih melawan sehingga terjadi keributan sampai terjadi pemukulan terhadap anggota oleh sekelompok WNA tersebut dengan jumlah lebih kurang 60 orang," kata Yusri.

Dikatakannya, saat ini ada 11 WNA Nigeria yang diamankan terkait pengeroyokan tersebut, dimana 11 WNA tersebut tengah ditangani pihak Imigrasi Bandara Soekarno Hatta Tangerang.

"Korbannya lima orang personil Subdit Tipid Siber Polda Metro Jaya mengalami luka ringan," kata Yusri.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved