Dikirim Video Mesum Suami dan Selingkuhan, Istri PNS Ini Berlinang Air Mata: Mereka Sengaja
Air mata Nurul pun tak terbendung saat menceritakan perselingkuhan suaminya dengan wanita karyawan minimarket.
TRIBUNJAKARTA.COM -- Nurul tak kuasa membendung air matanya saat tahu suaminya selingkuh dengan wanita lain.
Suaminya yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) diduga selingkuh dengan wanita karyawan minimarket.
Sang suami merupakan PNS di kantor Kecamatan Polonia, Medan, Sumatera Utara.
Air mata Nurul pun tak terbendung saat menceritakan perselingkuhan suaminya dengan wanita karyawan minimarket.
Bahkan, sang wanita selingkuhan sang suami nekat mengirimkan video mesum dengan suami sah Nurul yakni Mawardi.
Nurul mengatakan, wanita selingkuhan suaminya itu akrab dipanggil Jes.
“Video perselingkuhan mereka yang sengaja divideokan dan dikirimkan pada saya," ujar Nurul dengan linangan air mata.
Menurut Nurul, video tersebut sengaja dibuat dan dikirim padanya dengan tujuan membuat Nurul marah dan menceraikan suaminya.
"Setelah ketahuan mereka selingkuh, saya jumpai dia hari Sabtu kemarin. Terus dia kirim video mesum dia sama sama suami saya," ujarnya.
Saat ini, Nurul sudah melaporkan kasus perselingkuhan sang suami yang merupakan seorang PNS kepada polisi.
Ibu tiga orang anak ini mengaku sudah tidak tahan lagi dengan tingkah laku suaminnya.
Bahkan, Nurul sampai menggerebek suaminya saat berduaan dengan wanita selingkuhannya di dalam kamar hotel.
Dalam video yang beredar diberbagai media sosial tersebut, tampak sang istri yang melakukan pengerebakan menangis dan mengamuk karena tak kuasa melihat suaminya selingkuh.
Bahkan dia nyaris menghajar selingkuhan suaminya, namun suaminya menghalang-halangi.
"Astagfirullah. Alahuakbar. Tega kau Ardi," ujar sang Istri.
Sang istri pun terus meronta dan meraih rambut sang selingkuhan. Rambut sang selingkuhan pun dijambak, dan sang suami terus memisahkan keduanya.
Sedangkan sang selingkuhan terus berusaha menutup wajahnya dengan jaket karena melihat ada yang merekam peristiwa tersebut.
Beberapa karyawan hotel pun datang melerai supaya tidak terjadi lagi pertengkaran di antara pasangan tersebut.
Kepada Tribun Medan, Nurul Indah menjelaskan bahwa suaminya tersebut bernama Mawardi Yusuf dan wanita selingkuhanya tersebut bernama Jes.
Mawardi juga diketahui adalah seorang Pegawai Negeri Sipil/Aparat Sipil Negara (PNS/ASN) di Pemko Medan. Mawardi menjabat sebagai Bendahara di Kantor Camat Medan Polonia.
"Betul dalam video tersebut saya mencari suami saya. Dia sudah berkali-kali selingkuh sama si Jes***. Sudah berulang kali saya maafkan, tapi terus begitu," ujarnya.
Selingkuhan melawan
Sang istri terus berusaha menyerang sang selingkuhan. Melihat dirinya hendak diserang sang selingkuhan pun mulai berani dan melawan serta membentak.
"Kau tanya laki kau," ujarnya seraya menutup wajahnya.
Sang istri pun melontarkan hujatan dan makian terhadap wanita selingkuhan tersebut.
Namun emosi si Istri pun yang sempat meluap dapat diredakan, setelah mendengar jerit tangis seorang balita.
9 Hari Tak tinggal serumah
Kuasa Hukum Nurul, Hans Silalahi mengatakan hubungan haram perbuatan Mawardi dan Jes sudah beberapa kali terjadi, namun kliennya selalu memaafkan suaminya tersebut dengan pertimbangan tiga orang buah hati mereka.
Namun karena sudah berulang kali, Nurul mengaku tak tahan sehingga terjadi pertengkaran dan Nurul sempat tak tinggal serumah dengan MY selama 9 hari.
Atas perlakuan Mawardi, Hans Silalahi meminta Wali kota Medan, agar memecat oknum PNS yang sudah mencoreng nama baik institusi pemerintah.
“Saya juga minta agar kepolisian dan inspektorat Pemko Medan agar memeriksa laporan keuangan dari kantor Camat Polonia. Soalnya, didapat pengakuan bahwa si Jes selalu menerima uang dari Mawardi. Untuk kasus ini saya akan membuat laporan resmi ke Polda Sumatera Utara,” tegas Hans.
Bersama kuasa hukumnya, Nurul pun resmi membuat laporan ke Poldasu dengan bukti lapor Nomor STTLP/1179/VII/2020/Sumut/SPKT “I” yang diterima oleh KA SPKT, AKBP Drs Benma Sembiring.
Oknum PNS dipanggil camat
NI (28) yang merupakan warga Jalan Kecamatan Medan Johor, diduga melaporkan suaminya ke Papolda Sumut.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, NI melaporkan suaminya yang merupakan oknum ASN yang bekerja di Kecamatan Polonia diduga selingkuh dengan seorang wanita yang berprofesi sebagai karyawan minimarket.
Kabar dugaan perselingkuhan dan penggerebekan yang dilakukan oleh oknum ASN tersebut pun beredar.
NI sendiri dikabarkan telah membuat laporan resmi ke Polda Sumut dengan lampiran Polisi, LP /1174/VII/2020/SUMUT/SPKT Tanggal 1 Maret 2020.
Terkait kabar adanya oknum ASN yang dilaporkan, Camat Polonia Amran Sanusi Rambe mengatakan, dirinya baru melihat ini.
"Iya trimakasih. Saya baru lihat ini. Saya sudah panggil saudara MY tentang kebenarannya, di mana katanya istrinya melaporkan dia," ujarnya, ketika dikonfirmasi Tribun Medan, Kamis (2/7/2020).
Lanjutnya, bahwa pihaknya telah meminta keterangan yang bersangkutan dan rencananya akan memanggil istrinya sore ini.
"Kita sudah periksa dia sebagai staf kita tadi pagi. Jam 9. Dan kita lagi memanggil istrinya jam 3 sore ini. Tetapi sampai sekarang belum datang dan kita hubungi belum mengangkat beliaunya," bebernya.
Informasi lain yang berhasil didapat, karyawati di salah satu minimarket tersebut diduga telah mengirimkan video panas kepada NI.
Tidak hanya itu NI didampingi penasihat hukumnya mendatangi tempat suaminya bekerja.
(TribunnewsBogor.com/Tribun Medan)
