Editor Metro TV Yodi Prabowo Ditemukan Tewas, Arief Suditomo: Segera Tuntaskan Kasus Ini

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Tim dokter forensik RS Polri Kramat Jati selesai melakukan autopsi jasad Editor Metro TV Yodi Prabowo (26) yang jadi korban pembunuhan.

Jenazah Yodi yang tiba di RS Polri Kramat sekira pukul 15.00 WIB tadi dibawa keluar dari ruang instalasi forensik sekira pukul 17.00 WIB.

Menggunakan ambulans RS Polri Kramat Jati, jenazah dibawa ke rumah duka di kawasan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

Ayah Yodi, Wandi sejumlah pihak keluarga hingga rekan kerja ikut mengantarkan Jasad Pria yang menghilang sejak Selasa (7/7) lalu itu.

Namun belum ada keterangan resmi dari RS Polri Kramat Jati terkait hasil autopsi Yodi yang jasadnya ditemukan tewas dengan luka sayat di dada.

Hanya diketahui bahwa hasil autopsi bakal diserahkan ke penyidik Polrestro Jakarta Selatan guna membantu pengungkapan kasus.

Sementara pihak keluarga yang datang ke RS Polri Kramat Jati belum bisa banyak memberi keterangan karena masih berduka atas musibah.

• Momen Kebersamaan Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Saat Kunker, Buku Kecil & Pulpen Jadi Perhatian

• Pembunuh Guru yang Jasadnya Dimasukkan ke Ember Ditangkap, Pelaku Menangis di Hadapan Polisi

Direktur Pemberitaan Metro TV Arief Suditomo meminta Polrestro Jakarta Selatan lekas mengungkap kasus yang menimpa Yodi.

"Agar kita bisa segera tuntaskan kasus ini sesuai dengan hukum yang berlaku dan mendapat keadilan untuk almarhum Yodi Prabowo," kata Arief di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (10/7/2020).