Pilkada Kota Tangsel

Bukan Raffi Ahmad, PKS Usung Putri Wapres Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah dengan Kadernya Ruhamaben

Putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin itu akan berpasangan dengan kader PKS mantan anggota DPRD Tangsel, Ruhamaben.

Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Wahyu Aji
Istimewa/Dokumentasi PKS
Ruhamaben, calon yang akan diusung PKS pada Pilkada Tangsel, di Rakorda DPD PKS Tangsel, Setu (1/3/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG SELATAN - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akhirnya rela menjadi nomor dua, mengalah dari Partai Demokrat, untuk mengusung kandidat pasangan calon pada Pilkada 9 Desember 2020 mendatang.

Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, PKS resmi mengusung Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Siti Nur Azizah, sebagai calon wali kota.

Putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin itu akan berpasangan dengan kader PKS mantan anggota DPRD Tangsel, Ruhamaben.

Padahal, secara hitung-hitungan politik, PKS lebih tinggi dari Demokrat, berdasarkan jumlah kursi yang dimiliki di DPRD Tangsel.

PKS memiliki delapan kursi, sedangkan partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono hanya meraih lima kursi pada Pemilu 2019 lalu.

Sebelumnya PKS juga sesumbar hanya akan mengusung Ruhamaben sebagai calon Tangsel 1, kecuali sosok yang meminangnya datang dengan jumlah kursi lebih banyak.

"Cuma kan realistis mereka bisa dapat berapa rekom (partai), kalau sesama delapan kita lihat popularitasnya, ukurannya jelas lah. Kalau dua, sama depalan, dua pengin jadi pimpinan ya gak ketemu," ujar Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Tangsel, Agus Winarjo, Minggu (1/3/2020) silam.

Pernyataan itupun kini berubah. Berdalih arahan pimpinan pusat, PKS rela menjadi yang kedua.

Agus mengatakan, keputusan pengusungan sudah menjadi pertimbangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

"Sudah ditimbang dan dimatangkan di DPP. Sudah arahan dari DPP, sudah memutuskan, tinggal bergerak saja," ujar Agus, Kamis (16/7/2020).

Menurut Agus, pasangan Azizah-Ruhamabem merupakan pasangan yang saling melengkapi.

Tanpa menjelaskan maksud "saling melengkapi" itu, Agus yakin Pilkada tahun ini PKS dan Demokrat memiliki peluang besar.

"Ya namanya Pilkada semuanya berpeluang, semua punya peluang. Nanti ditunggu hari H-nya tuh, masyarakat lebih ke mana tuh. Kan masyarakat sudah bisa menilai kandidat-kandidat yang ada tiga calon. Ceruk-ceruk masyarakatnya juga sudah terpetakan sebetulnya," ujarnya.

Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, pasangan calon yang sudah lebih dulu mendaklarasikan diri adalah Benyamin Davnie - Pilar Saga Ichsan. Pasangan calon wali kota dan calon wakil wali kota itu didukung Golkar dan PPP.

Sedangkan nama lain yang sudah muncul adalah, Muhamad - Azmi Abubakar. Pasangan itu diusung oleh PSI dan Hanura

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved