Antisipasi Virus Corona di DKI
Pedagang Positif Covid-19, Pasar Gardu Ditutup Sampai Senin Mendatang
Pedagang Pasar Gardu, Cipayung, Jakarta Timur diketahui positif Covid-19
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, CIPAYUNG - Pedagang Pasar Gardu, Cipayung, Jakarta Timur diketahui positif Covid-19.
Sebelumnya pada Rabu (15/7/2020), sebanyak 273 pedagang menjalani rapid test.
Rupanya dari hasil penemuan awal pedagang yang reaktif, bertambah satu lagi.
Sehingga totalnya menjadi empat pedagang dinyatakan reaktif pada hari itu.
"Ya koreksi, jadi pas Rabu itu ada 4 reaktif dari total 273 pedagang. Semua kita rapid tanpa terkecuali," kata Lurah Lubang Buaya, Dede Syaifullah di Jakarta Timur, Sabtu (18/7/2020).
Selanjutnya, para pedagang menjalani swab test dan hasilnya telah diumumkan pada Jumat (17/6/2020).
Dari empat pedang yang reaktif, tiga diantaranya dinyatakan positif Covid-19.
"Kemarin hasil swabnya sudah keluar. Ada 3 pedagang yang positif. Untuk itu sesuai dengan keputusan, Pasar Gardu ditutup sementara hingga hari Senin (20/7/2020) untuk penyemprotan disinfektan," ungkapnya.
• Mencari Jejak Pembunuh Editor Metro TV Diduga Lebih dari Satu Orang, Rambut Misterius Ditemukan
• Bikin Pusing, DPRD DKI Jakarta Kritik soal Istilah New Normal
Kasus ini tentunya menambah jumlah kasus positif Covid-19 di wilayah Lubang Buaya.
Saat ini terdapat 6 kasus positif Covid-19, sebab dua kasus sebelumnya sudah dinyatakan sembuh.
"Harusnya kan 8 kasus. Tapi 2 kasusnya sudah sembuh. Saat ini sisa 6 dan satu diantaranya menjalani perawatan di RSD Covid-19 Wisma Atlet,"
"Secara umum angka ini memang kelihatan tinggi. Tapi sekali lagi saya tegaskan tidak ada cluster di Lubang Buaya. Semuanya terpapar dari luar, termasuk pedagang Pasar Gardu sendiri. Karena mereka punya tracking ke Pasar Induk Kramat Jati," tandas Dede.