BNN Amankan Truk Jagung Isi Sabu
Gudang Beras yang Menyimpan 200 Kilogram Sabu di Kota Tangerang Baru Beroperasi 3 Hari
Badan Narkotika Nasional (BNN) membongkar sebuah gudang tempat penyimpanan narkotika jenis sabu di Kota Tangerang.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Suharno
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Badan Narkotika Nasional (BNN) membongkar sebuah gudang tempat penyimpanan narkotika jenis sabu di Kota Tangerang pada Selasa (28/7/2020) petang.
Penggerebekan tersebut dilakukan di Jalan Prabu Siliwangi RT 5/13, Cibodas, Kota Tangerang yang merupakan sebuah agen beras yang diduga hanya sebagai kamuflase.
Warga sekitar menyebut kalau gudang beras tersebut baru beroperasi tiga hari.
"Tempat itu baru tiga hari itu buka gudangnya. Tadinya kosong saja engga ada apa-apa," ujar pria bernama Andi warga sekitar.
• Jaga Imunitas Anak Lewat Asupan Makanan, Berikut Tips-tipsnya
Dia tidak mengetahui informasi lebih jauh tentang gudang beras itu.
Dia pun kaget ketika melihat petugas BNN menggerebek gudang tersebut yang diduga hanya akal-akalan pelaku untuk menyembunyikan sabu.
"Tidak tahu, ya, namanya baru tiba-tiba digerebek kayak gini sih. Mobil truk juga baru sekali ini datang mana gede banget," tutur Andi.
Dalam penggerebekan tersebut, BNN menemukan 50 karung berisi biji jagung yang diselundupkan narkotika jenis sabu dengan total berat 200 kilogram.
• Terjaring Razia PSBB, Oknum Ojol di Jakarta Timur Tantang Personel Satpol PP
Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari mengatakan, dari penelusuran cepat pihaknya mengindikasi kalau 200 kilogram sabu yang didistribusikan menggunakan truk bernopol B 8751 BL itu berasal dari Sumatera.
"Yang jelas ini kendaraan dari Sumatera masuk ke Jakarta dan untum sementara disimpan di tempat ini seolah-olah ini adalah gudang beras," jelas Arman di Kota Tangerang.
Nantinya, sabu yang sudah disimpan di Cibodas itu akan didistribusikan ke pemesan barang-barang laknat tersebut.
Arman menjelaskan kalau pendistribusian narkotika jenis sabu itu bisa sampai luar jawa bahkan luar negeri dan menjadikan Tangerang sebagai jalur distribusi.
• Terkuak, 200 Kilogram Sabu Berkedok Jagung di Simpan di Gudang Beras Kota Tangerang dari Sumatera
"Jaringannya Jakarta, Sumatera Utara, Aceh, Lampung, kalau yang internasional, Malaysia, dan Myanmar. Tapi nanti akan kita konfirmasi kembali jaringan-jaringan mana yang terlibat," ungkap Arman.
Ia menerangkan, memang modus seperti ini termasuk baru terutama dalam masa pandemi Covid-19.
