Mayat Wanita Terikat Tali di Apartemen

Wanita Tewas di Kamar Apartemen Kawasan Depok, Terikat di Atas Ranjang, Hingga Firasat Mantan Suami

Sesosok wanita ditemukan tak bernyawa di dalam kamar sebuah apartemen di kawasan Beji, Kota Depok.

Penulis: MuhammadZulfikar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma
Pelaku ketika digiring petugas di Mapolrestro Depok, Rabu (5/8/2020). 

Firasat mantan suami

Terbangun dari tidurnya dini hari tadi, Chandra langsung bergegas mengambil wudu dan menjalankan ibadah salat subuh.

Masih dalam keadaan setengah sadar lantaran baru saja terbangun dari tidur, ia dikejutkan dengan sosok mantan istrinya yang tiba-tiba menghampirinya.

Chandra pun diam seribu bahasa, ketika mantan istrinya menitipkan sebuah pesan padanya.

“Tolong jagain anak-anak,” ujar Chandra mengulang pesan yang disampaikan mantan istrinya tersebut saat dijumpai wartawan di kawasan Beji, Depok, Rabu (5/9/2020).

Namun, belum sempat ia menjawab pesan tersebut, tiba-tiba sosok mantan istrinya pun menghilang dari hadapannya.

“Pas saya giliran menoleh lagi dia sudah enggak ada,” timpalnya lagi.

Selesai salat subuh, ia pun bersiap berangkat ke tempat kerjanya, hingga akhirnya sekira pukul 07.00 WIB datang kabar duka yang sangat mengejutkan dirinya tersebut.

Mantan istrinya AO (36), tewas mengenaskan pada Selasa (4/9/2020) kemarin malam, di dalam kamar Apartemen Margonda Residences V, Beji, Kota Depok.

Chandra mengatakan, ia dan mantan istrinya sudah berpisah sejak 2016 silam, dan sejak itu mantan istrinya tersebut telah memiliki tambatan hati yang baru.

Meski begitu, ia mengaku hubungannya dengan almarhumah masih terjalin dengan baik, karena ia pun harus memenuhi tanggung jawab terhadap dua orang anak hasil pernikahannya dengan korban.

Sebelumnya diwartakan, korban diduga tutup usia karena dibunuh, lantaran banyak hal tak wajar yang ditemukan pada jasad korban.

Bagian tangan dan kaki korban terlilit tali, serta mulutnya ditutup menggunakan lakban.

Pada bagian belakang kepala dan kening korban, ditemukan luka lebam yang diduga akibat hantaman benda tumpul.

“Saya sangat menyayangkan dan ada jalan terbaik untuk almarhum dan pelakunya cepat ditangkap. Kalau saya kan di sini jatuhnya orang lain ya, cuma satu kondisi saya ada anak jadi saya tanggung jawab,” pungkasnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved