Konstruksi Tol Cibitung Cilincing Ambruk
Warga Dikagetkan dengan Ambruknya Konstruksi Jalan Tol Cibitung-Cilincing, Satu Orang Jadi Korban
Ketua RT 04/RW 06 Marunda, Kartim Franky Yanto mengatakan, peristiwa ambruknya konstruksi jalan tol itu memakan korban luka.
Penulis: MuhammadZulfikar | Editor: Muhammad Zulfikar
Proyek tersebut dikerjakan oleh PT Waskita Karya.
Sementara itu, pihak PT Waskita Karta belum memberikan keterangan resmi mengenai ambruknya konstruksi jalan tol tersebut.
Warga kaget
Warga yang tinggal di kawasan RT 04/RW 06 Kelurahan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, dikagetkan dengan suara kencang dari lokasi ambruknya konstruksi Jalan Tol Cibitung-Cilincing pada Minggu (16/8/2020) sore.
Saat warga sedang beraktivitas seperti biasa, terdengar suara kencang yang ternyata berasal dari besi-besi konstruksi yang berjatuhan.
Salah satu warga yang dikagetkan suara kencang tersebut ialah Haryanto (43).
Sesaat setelah mendengar suara itu, Haryanto langsung menuju sumber suara dan melihat bahwa ternyata ada konstruksi jalan tol yang ambruk.
"Bunyi lumayan kencang, ternyata ada kecelakaan kerja saat dicek," kata Haryanto saat ditemui di lokasi, Senin (17/8/2020).
Ketika mengetahui konstruksi jalan tol ambruk, warga setempat, kata Haryanto seketika mulai panik.
Mereka yang beraktivitas di dekat lokasi langsung berhamburan menjauh.
Kemudian, setelah dirasa aman, warga kembali mendekati lokasi ambruknya konstruksi jalan tol tersebut dan melihat bahwa ternyata ada seorang pekerja yang tertimbun.
"Nggak semuanya tertimbun, tapi nggak semua, hanya bagian bawah (tubuhnya) saja," ucap Haryanto.
Adapun peristiwa konstruksi jalan tol ambruk itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB kemarin sore.
Kala itu, sedang ada pekerjaan di area konstruksi jalan tol tersebut.
Dari papan informasinya, proyek tersebut termasuk Proyek Jalan Tol Cibitung-Cilincing Seksi 4 yang juga bagian dari Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2.