Istri Wali Kota Depok Positif Covid 19

Istri Positif Covid-19, Ini Hasil Swab PCR Wali Kota Depok Mohammad Idris

Wali Kota Depok, Mohammad Idris langsung menjalani tes swab PCR setelah istrinya, Elly Farida, terkonfirmasi positif Covid-19.

TRIBUNJAKARTA.COM/DWI PUTRA KESUMA
Wali Kota Depok, Mohammad Idris, saat dijumpai wartawan di Balai Kota Depok, Senin (17/8/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS – Wali Kota Depok, Mohammad Idris, beserta sejumlah anggota keluarganya yang lain langsung menjalani tes swab PCR setelah istrinya, Elly Farida, terkonfirmasi positif Covid-19.

Diwartakan sebelumnya, Elly Farida terindikasi terpapar virus mematikan ini setelah melakukan kontak erat dengan salah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kantor Kecamatan Sukmajaya.

“Kasus ini sementara terindikasi merupakan kasus kontak erat dari kasus konfirmasi positif ASN Kecamatan Sukmajaya,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana, dalam keterangan resminya, Kamis (27/8/2020).

Dadang menuturkan, hasil Swab PCR Mohammad Idris dan sejumlah anggota adalah negatif Covid-19.

“Untuk Wali Kota Depok dan anggota keluarga yang lain sudah dilakukan Swab PCR dengan hasil negatif Covid-19,” jelasnya.

Terakhir, Dadang berujar, pihaknya mengimbau pada seluruh warga agar tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 lantaran virus ini dapat menimpa siapapun dan dimanapun.

“Untuk itu sebagai umat beragama kita harus terus berdoa kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Menolong, saling membantu dan menguatkan satu sama lain, serta berikhtiar dengan menerapkan personal lockdown dan protokol kesehatan secara ketat,” pungkasnya.

Diduga Terpapar ASN di Kantor Kecamatan Sukmajaya

Ketua TP PKK Kota Depok Elly Farida (tengah kerudung merah) memegang piala penghargaan Pakarti Utama yang diraih Posyandu Lily.
Ketua TP PKK Kota Depok Elly Farida (tengah kerudung merah) memegang piala penghargaan Pakarti Utama yang diraih Posyandu Lily. (Istimewa/Dokumentasi Diskominfo Kota Depok)

Elly Farida, istri Wali Kota Depok, Mohammad Idris, dikabarkan terkonfirmasi positif Covid-19.

Menanggapi hal tersebut, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana,tak menampik adanya kabar buruk ini.

Dalam keterangan resminya, Dadang berujar bahwa Elly terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil tes Swab PCR.

“Kami sampaikan informasi bahwa Ketua Tim Penggerak PKK Kota Depok Bunda Elly Farida, berdasarkan hasil Swab PCR terkonfirmasi positif Covid-19,” jelas Dadang, Kamis (27/8/2020).

Ramalan Zodiak Jumat, 28 Agustus 2020: Gemini Jatuh Cinta, Keberuntungan Berpihak Pada Leo!

Penuturan Hasan, Pemulung yang Temukan Mayat Tergantung di Rumah Kosong Jelambar

Positif Covid-19, Istri Wali Kota Depok Diduga Terpapar ASN di Kantor Kecamatan Sukmajaya

Dadang menjelaskan, hasil pemeriksaan Elly terindikasi terpapar virus mematikan ini setelah melakukan kontak erat dengan salah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kantor Kecamatan Sukmajaya.

“Kasus ini sementara terindikasi merupakan kasus kontak erat dari kasus konfirmasi positif ASN Kecamatan Sukmajaya,” jelasnya.

Terakhir, Dadang menuturkan, saat ini kondisi Elyy Farida dalam keadaan yang stabil, dan sedang menjalani isolasi perawatan di Rumah Sakit.

“Kondisi saat ini dalam keadaan stabil dan melakukan isolasi di rumah sakit,”pungkasnya.

Positif Covid-19

Istri Wali Kota Depok, Mohammad Idris, Elly Farida, terkonfirmasi positif Covid-19.

“Kami sampaikan informasi bahwa Ketua Tim Penggerak PKK Kota Depok Bunda Elly Farida, berdasarkan hasil Swab PCR terkonfirmasi positif Covid-19,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana, dalam keterangan resminya pada wartawan, Kamis (27/8/2020).

Dadang menuturkan, saat ini kondisi Elyy Farida dalam keadaan yang stabil, dan sedang menjalani isolasi perawatan di Rumah Sakit.

“Kondisi saat ini dalam keadaan stabil dan melakukan isolasi di rumah sakit,” timpalnya lagi.

Dadang berujar, pihaknya mengimbau pada seluruh warga agar tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 lantaran virus ini dapat menimpa siapa pun dan dimana pun.

“Untuk itu sebagai umat beragama kita harus terus berdo’a kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Menolong, saling membantu dan menguatkan satu sama lain, serta berikhtiar dengan menerapkan personal lockdown dan protokol kesehatan secara ketat,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved