Penemuan Mayat Pria Korban Mutilasi
Keliling Jakarta hingga Sempat Beli Motor, Ini Jejak Tersangka Mutilasi Kalibata Usai Bunuh Korban
Perjalanan kedua tersangka usai membunuh korban kasus mutilasi di Kalibata City terungkap dalam rekonstruksi.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Rekonstruksi kasus mutilasi di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, mengungkap perjalanan kedua tersangka usai membunuh korban.
Tersangka pasangan kekasih, DAF (26) dan LAS (27), keliling Jakarta dalam upaya mereka menghilangkan jejak pembunuhan.
Setelah membunuh korban di Pasar Baru Mansion, Jakarta Pusat, 9 September 2020, DAF dan LAS menguras isi rekening korban berinisial RHW.
Keduanya pergi ke sebuah ATM di minimarket kawasan Tanjung Barat, Jagakarsa.
"Mereka kemudian pergi ke Pasar Minggu untuk membeli pisau pemotong daging," kata salah satu penyidik Polda Metro Jaya saat rekonstruksi.
Setelahnya, kedua tersangka melanjutkan perjalanannya ke toko emas di kawasan Cijantung, Jakarta Timur.
"Tapi setelah membeli emas, emas itu dijual kembali oleh tersangka," ujar penyidik.
Dari Cijantung, dua sejoli itu menuju toko bangunan Mitra 10 di Jakarta Pusat.
Di sana, mereka membeli perlengkapan mutilasi lainnya yaitu gergaji besi.
Di toko tersebut, DAF dan LAS juga membeli pilox dan cat berwarna putih.
Masih di Jakarta Pusat, tersangka menuju Pasar Senen untuk membeli koper berwama pink dan hitam.
Kedua koper itu lah yang digunakan untuk menaruh potongan tubuh korban yang sudah dimutilasi.
"Tersangka kemudian membeli motor Yamaha Nmax di Kramat Jati, Jakarta Timur," tutur penyidik.
Selanjutnya, DAF dan LAS membeli bed cover berserta bantal dan guling berwarna putih.