Penemuan Mayat Pria Korban Mutilasi

TERUNGKAP Keinginan Terakhir Rinaldi di Hari Kematiannya, Berikan Pesan Haru untuk Orangtua

Tak ada yang menyangka, saat itu adalah komunikasi teraksi sang ibu bersama anak pertamanya tersebut.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Kurniawati Hasjanah
TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim
Rekonstruksi kasus mutilasi di Apartemen Kalibata yang digelar di Polda Metro Jaya, Jumat (18/9/2020). 

Rinaldi sempat berhubungan intim dengan DAF hingga akhirnya peristiwa nahas terjadi.

DAF keluar dari kamar mandi dan menghampiri Rinaldi lalu memukul kepala bagian belakang korban menggunakan batu bata sebanyak tiga kali.

Selain itu, DAF juga melakukan tujuh tusukan kepada Rinaldi hingga korban meninggal dunia.

Dalam keadaan panik dan bingung, pasangan tersebut memutuskan memutilasi jasad Rinaldi.

Keduanya sempat menyimpan jasad Rinaldi di dalam kamar mandi di kamar apartemen di Kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat agar tak ketahuan.

Mereka kemudian pergi membeli golok dan gergaji sebagai alat untuk memotong tubuh pria malang tersebut.

Dua tersangka pembunuhan dan mutilasi mayat pria di Apartemen Kalibata City saat dihadirkan dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Kamis (17/9/2020).
Dua tersangka pembunuhan dan mutilasi mayat pria di Apartemen Kalibata City saat dihadirkan dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Kamis (17/9/2020). (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Potongan tubuh Rinaldi dibawa para pelaku menggunakan koper dan ransel lalu naik taksi online ke Apartemen Kalibata City, Sabtu (12/9/2020).

Itu adalah hari di mana keluarga Rinaldi melapor ke Polda Metro Jaya terkait orang hilang.

Di sana, mereka berencana menyembunyikan jasad Rinaldi sebelum dikubur di sebuah rumah kontrakan di kawasan Depok, Jawa Barat.

Dua pelaku setelah itu langsung menyiapkan galian buat mengubur korban di rumah kontrakannya.

Usai Tusuk Suami hingga Tewas, Istri Siri di Mampang Serahkan Pisau ke Orangtua

"Mereka itu menyewa rumah di Cimanggis yang akan digunakan untuk mengubur korban. Mereka sudah menggali kuburan,” kata Nana.

LAS berperan merayu Rinaldi hingga korban mau memberitahu pin ATM-nya.

Setelah dibunuh dan jenazahnya dimutilasi, rekening Rinaldi dikuras oleh kedua tersangka.

"Mereka menguras rekening korban dengan membeli logam mulia, motor Yamaha Nmax, dan sewa rumah di Cimanggis, Depok," kata Nana.

Kedua tersangka membeli 11 buah logam mulia dengan berbagai ukuran.

Terancam Hukuman Mati, Begini Cara Laeli Hilangkan Jejak Pembunuhan Rinaldi & Curi Uang Rp 97 Juta

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved