Normalisasi Sungai, Wali Kota Tangerang Keluhkan Tumpukan Sampah dari Masyarakat
Pemerintah Kota Tangerang tengah melakukan Normalisasi Sungai dan saluran air bentuk antisipasi musim hujan dan banjir yang menyusul.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Pemerintah Kota Tangerang tengah melakukan Normalisasi Sungai dan saluran air bentuk antisipasi musim hujan dan banjir yang menyusul.
Seperti diketahui, Kota Tangerang dan sekitarnya merupakan daerah buangan air dari Bogor bila musim hujan sudah tiba.
Tak tanggung-tanggung, bahkan banjir bisa mencapai 3 sampai 4 meter seperti awal tahun 2020 lalu.
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah menerangkan, pihaknya melalui Dinas PUPR Kota Tangerang tengah melakukan normalisasi sungai dan saluran-saluran air antisipasi banjir.
"Jadi sekarang Dinas PUPR terus melakukan normalisasi saluran air, sungai untuk antisipasi banjir," ucap Arief saat dihubungi, Kamis (24/9/2020).
Saat melakukan normalisasi, Arief mengaku melihat sendiri kondisi yang mengejutkan di saluran air dan sungai.
Lantaran, ia melihat banyak tumpukan sampah yang dibuang sembarangan oleh masyarakatnya sendiri.
• Jelang Musim Hujan, DKI Baru Buat 3.000 Sumur Resapan dari Target 300 Ribu
• Antisipasi Genangan saat Musim Hujan, Saluran Air di Pulau Untung Jawa Dibenahi
Hak itu diakui Arief membuat saluran air mudah mampet sehingga air mudah meluap jika hujan deras.
"Isinya kebanyakan sampah, rata-rata buang sampah sembarangan. kita imbau ya jaga kebersihan lah jadi jangan sampai masyarakat ngeluh banjir, tersumbat, padahal yang buang sampahnya masyarakat juga," keluh Arief.