Celana Dalam Perempuan Marak Dicuri di Cianjur, Pelaku Buang Sembarang Tempat dalam Keadaan Kotor

TRIBUNJAKARTA,COM, CIANJUR – Ada-ada saja kejadian di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Soalnya, warga dipusingkan dengan kejadian hilangnya celana dalam wanita di kampungnya.

Celana dalam wanita itu hilang saat tengah dijemur di pekarangan rumah.

Kehilangan pakaian dalam perempuan itu tidak hanya sekali, tapi sudah berulang kali. Sampai sekarang tidak ada orang yang tahu maksud pelaku mencuri barang privat itu.

Pelakunya saja mereka tidak tahu siapa.

Peristiwa terbaru terjadi pada pekan lalu.

Informasi yang didapat dari warga, kasus ini berawal saat warga Kampung Pangarengan,

Desa Kertajaya, Ciranjang menemukan sejumlah celana dalam yang dibuang di sembarang tempat.

“Seminggu terakhir ini warga menemukan celana dalam wanita dibuang di dekat jemuran, pekarangan rumah, bahkan sampai di genting (atap rumah),” kata ketua RT setempat Agus Kurnia kepada Kompas.com via telepon seluler, Senin (28/9/2020).

Setelah mengamati, beberapa warga mengaku bahwa celana dalam yang dibuang itu merupakan milik mereka yang hilang saat dijemur beberapa hari lalu.

“Kondisinya sudah kotor. Sama yang punyanya langsung dibuang lagi,” ujar dia.

• Dengar Suara yang Buat Merinding Sebelum Subuh, 3 Warga di Kabupaten Cianjur Temukan Bayi Baru Lahir

• Balai RSPDSN Wyata Guna Berikan Layanan Rehabilitasi Sosial Berbasis Keluarga di Cianjur

• Bos Arisan Bodong Cianjur Masih Buron, Korban Teryata dari Berbagai Kalangan: Ada Petani hingga ASN

Agus mengaku, awalnya ia mengira kejadian tersebut hanya ulah iseng anak kecil.

Namun, hilangnya celana dalam wanita yang sedang dijemur itu merupakan ulah disengaja.

“Ada orang yang sengaja mengambilnya dari jemuran. Namun, siapanya itu yang kami masih selidiki. Belum diketahui orangnya,” ucapnya.

Disebutkan, kendati korban tidak mengalami kerugian materi yang besar, namun kejadian tersebut cukup meresahkan, terutama untuk kaum ibu dan remaja putri.