Viral di Medsos
Dianiaya Ayah Lalu Ditinggalkan Ibu, Begini Nasib Bocah yang Viral Ditemukan dengan Secarik kertas
Bocah laki-laki di Riau yang ditemukan dengan luka bekas aniaya di wajah kini diangkat menjadi anak oleh seorang polisi.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Siti Nawiroh
TRIBUNJAKARTA.COM - Bocah laki-laki di Riau yang ditemukan dengan luka bekas aniaya di wajah kini diangkat menjadi anak oleh seorang polisi.
Sebelumnya, bocah berinisial R tersebut viral di media sosial karena diduga dibuang orangtuanya.
Bersamanya, ditemukan secarik kertas berisi permintaan maaf orangtua karena telah meninggalkan bocah tersebut.
Setelah viral, banyak publik merasa geram dengan orangtua yang tega meninggalkan anaknya.
Hingga akhirnya diketahui, R merupakan korban penganiayaan ayah kandungnya berinisial RW.
• Resmi Pacaran, Nathalie Holscher Beberkan Kocaknya Sule : Minta Nama YouTube Channelnya Jadi SUNAT
Hal itu diungkapkan Kapolres Pelalawan, AKBP Indra Wijatmiko di Apa Kabar Indonesia TV One, Rabu (30/9/2020).
Dasar ayahnya melakukan penganiayaan, lanjut Kapolres, kemungkinan karena R nakal dan suka mencuri.
"Kemungkinan karena nakal dan suka mencuri, tapi dalam hal ini kita sebagai orangtua tetap salah kalau anak nakal"
"Seharusnya bukan diperlakukan seperti itu," katanya dikutip TribunJakarta.com.
• Sebulan Keluar Rp 20 Juta Hanya Untuk Bayar Listrik, Memang Apa Saja yang Dilakukan Atta Halilintar?
Penganiayaan terhadap R ternyata sering terjadi.
Hal itu diungkap tetangga saat diminta keterangan oleh pihak kepolisian.
"Antara 2 tahun (penganiayan terhadap R)," sambung Indra.
Di antara 6 kakak beradiknya, R satu-satunya korban penganiayaan orangtuanya.
Follow juga:
Saat ini, ibu korban berada di rumah, sementara ayah R sudah diamankan polisi.
"Jadi bener pak setelah disiksa dibuang atau ditinggalkan ibunya?" tanya pembawa acara.
"Betul, itu jam 07:00 di pom bensin," jawab Kapolres.
Ibu R meninggalkan anaknya karena inisiatif, pasalnya, ia sudah tak sanggup melihat anaknya disiksa suami.
Sehingga untuk menyelamatkan anaknya, ibu R meninggalkan putranya tersebut.
• Nagita Slavina Tepuk Punggung Suami Saat Syekh Ali Jaber Ceritakan Sikapnya Tenangkan Istri Cemburu
"Jadi ibunya inisiatif untuk menyelamatkan anaknya, karena anaknya sering dianiaya,"
"Gak tega, jadi ibunya bawa anaknya," tutur Kapolres.
Saat membawa anaknya, ibu R hanya diberikan waktu 2 jam oleh perusahaan tempatnya bekerja.
Alhasil karena kehabisan waktu, ibu R meninggalkan anaknya di pom bensin dengan secarik kertas.
"Karena ibunya mau masuk ke perusahaan lagi, jatahnya dua jam aja dari perusahaan," sambungnya.
• Istri Unfollow 20 Ribu Followers IG-nya Karena Cemburu, Syekh Ali Jabar: Saya Tahu Dia Sangat Cinta
Saat ini, kondisi R sudah mulai membaik dan berada di rumah Kapolres.
Dijelaskan Kapolres Pelalawan ini, ia memiliki niat baik untuk mengangkat R sebagai anak.
"Alhamdulilah ada di rumah saya, sudah saya angkat jadi anak sendiri," kata Indra.
Indra menjelaskan, kondisi R sempat tak bisa diajak bicara karena syok setelah ditinggalkan orangtua.
Tak hanya itu, R juga sempat tak mau makan dan tatapannya kosong.

"Tapi udah berangsur-angsur baik," sambungnya.
Indra mengaku sudah meminta izin keluarga dekat R untuk mengangkat bocah berusia 8 tahun itu sebagai anak.
Keluarga korban, lanjut Indra, menerima niat baiknya.
"Keluarga dekat lain ada yang mau ambil ini anak, tapi pas saya utarakan niat saya, keluarga dekat termasuk omnya juga, alhamdulilah dikasih," kata Indra.
Nantinya, Indra akan menyekolahkan bocah tersebut.
• Syahnaz & Jeje Govinda Berpenghasilan Ratusan Juta Sebulan Endorse, Rio Motret Takjub: Gila Guys!
"Saya berpikir kalau dia di keluarganya, takutnya downnya akan tambah lagi," tutur Indra.
Polisi masih menyelidiki motif lain ayah R menganiaya anaknya selain karena nakal.

"Kita belum melakukan pemeriksaan secara mendalam, anaknya juga masih down,"
"Orangtua masih diamankan, mungkin pagi ini mau kita kerjaan semua, biar jelas," sambung Indra.
• Ramai Soal Unggahan Pangeran KW dan Putri Hamil, Rizki DA Beri Tanggapan: Nanti Kita Presscon
Kapolres menjelaskan, ibu korban yang tahu penganiayaan tersebut kemungkinan takut dengan suaminya.
Sehingga, perbuatan suaminya menganiaya R tak dilaporkan.
"Belum pernah ada (diceritakan), mungkin takut dia sama suaminya,"
"Ibunya ini baik, memperlakukan korban dengan baik, tapi tak bisa apa-apa. Seperti takut pada suaminya," sambungnya.
TONTON DI SINI: