15.000 Pekerja dari SPSI Tangsel Tidak Demo ke Jakarta dan Tetap Bekerja

Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Tangerang Selatan (Tangsel) memilih untuk tidak berdemonstrasi ke Jakarta dan tetap bekerja

Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNJAKARTA.COM/EGA ALFREDA
Ribuan buruh dari Tangerang yang akan bertolak ke DKI Jakarta untuk melakukan unjuk rasa menolak Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja yang disekat oleh petugas gabungan, Rabu (7/10/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Jaisy Rahman Tohir

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG SELATAN - Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Tangerang Selatan (Tangsel) memilih untuk tidak berdemonstrasi ke Jakarta dan tetap bekerja di perusahaannya masing-masing.

Hal itu diungkapkan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) SPSI Tangsel, Vanny Sompie, saat dihubungi wartawan, Kamis (8/10/2020).

"Iya kalau dari SPSI tidak ada. Tapi kan ada serikat lain tetap ada agenda. Kayak KSPI itu ada," ujar Vanny.

Vanny mengungkapakan ada 15.000 pekerja yang barnaung dalam SPSI.

"Kalau di SPSI Tangsel sendiri ada sekitar 15.000-an cuman kan itu masih ada juga yang enggak berserikat," ujarnya.

Massa Buruh di Bekasi Mulai Bergerak, Polisi Lakukan Penyekatan di 12 Titik

Deretan Aksi Demo di Jakarta Pusat Hari Ini, Massa Aksi Kepung Wilayah Gambir Hingga Tanah Abang

Vanny mengatakan, pihaknya memilih untuk tetap bekerja seperti biasa.

"Iya untuk yang dipabrik mereka bekerja seperti biasa. Paling hanya perwakilan perwakilan nya aja memantau situasi," ujarnya.

Seperti diketahui, 8 Oktober menjadi puncak unjuk rasa dari berbagai elemen masyarakat dalam rangka menentang disahkannya Omnibus Law UU Cipta Kerja.

Dari mulai mahasiswa, pelajar hingga buruh ikut menyuarakan protes mereka terhadap Undang-undang yang dinilai banyak merugikan pekerja, lingkungan hidup dan hak asasi manusia itu.

Beberapa titik disebut menjadi pusat unjuk rasa hari ini, seperti di gedung DPR dan Istana Negara.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved