Alarm Terus Berbunyi, Sri Teriak Lihat Suami di Kamar Mandi
Sri mendapati suaminya, Sukarno (36) tewas gantung diri di kamar mandi umum deretan kontrakan petakan itu.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Elga H Putra
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, PAMULANG - Teriakan Sri Ningsih (35) saat matahari belum terbit, menggegerkan warga kompleks kontrakan di bilangan Jalan Alam Segar I, Pamulang Barat, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis (15/10/2020).
Sri mendapati suaminya, Sukarno (36) tewas gantung diri di kamar mandi umum deretan kontrakan petakan itu.
Sontak warga datang dan berhambur keluar rumah.
"Alarm bunyi terus kok enggak ada itu, nyariin bininya, nyariin ayahnya, diketok-ketok kamar mandi situ. Dia teriak. Jam segitu (jam 05.00 WIB) kan enggak ada yang tahu," ujar Iyem (45), tetangga yang persis tinggal di sebelah rumah Sukarno.
Iyem mengatakan, saat malam harinya, Sukarno masih tidur di rumah kontrakannya bersama istri dan dua anaknya yang masih kecil.
Sudah menjadi kebiasaan Sukarno, yang merupakan seorang pekerja di sebuah perusahaan di Jakarta Timur untuk bangun subuh hari.
"Malam masih tidur di rumahnya. Kan biasanya bangun setengah lima nunggu subuh kan. Habis subuh biasanya ngerokok duduk di sini (depan rumah). Entar habis itu ganti baju, mangkat jan lima," ujarnya.
Iyem tidak mengetahui penyebab tetangganya itu bunuh diri.
Pasalnya, Sukarno dikenal baik dengan tetangga, dan tidak memiliki masalah keluarga.
Secara ekonomi pun Sukarno tergolong mapan, bisa terlihat dari mobil yang baru dibelinya.
"Dari istrirnya enggak ada masalah, orangnya sih aman-aman saja, baik sih, enghak pernah ada masalah. Tetangga juga biasa, ngobrol-ngobrol. Habis benerin mobil, dia kan habis beli mobil," ujarnya.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, kamar mandi umum yang menjadi lokasi gantung diri, dalam kondisi tertutup dan digaris polisi.
Sedangkan pintu rumah kontrakannya dibiarkan terbuka. Tetangga berencana akan membereskan barang-barang yang ditinggalkan Sri Ningsih mengantar jenazah suaminya ke kampungnya di Blora, Jawa Tengah.
Aprat kepolisian sudah mendatangi lokasi dan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).
