Sukses Kalahkan Gaethje, Khabib Nurmagomedov Pensiun dan Ajukan Permintaan Terakhir Kepada UFC
Petarung kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov, mengumumkan dirinya pensiun setelah menghabisi Justin Gaethje di UFC 254.
Petarung 32 tahun itu kemudian berhasil mempertahankan sabuk tersebut dalam tiga laga beruntun.
Dia berhasil mengalahkan lawan seperti Conor McGregor, Dustin Poirier, dan Justin Gaethje.

Permintaan Terakhir ke UFC
Usai sukses mempertahankan sabuk juara kelas ringan UFC, Nurmagomedov mengumumkan pensiun.
Alasan Nurmagomedov pensiun lantaran sudah berjanji kepada ibunya yang tidak mengizinkan putranya bertarung lagi.
"Hari ini adalah pertarungan terakhir saya," ucap Nurmagomedov, dikutip BolaSport.com setelah pertarungan UFC 254.
"Tidak mungkin lagi saya bertarung tanpa ayah saya."
"Ketika UFC memberitahu saya soal pertarungan dengan Gaethje, saya bicara dengan ibu tiga hari setelah ayah berpulang."
"Ibu tidak ingin saya bertarung tanpa ayah, tetapi saya berjanji pada ibu bahwa ini adalah yang terakhir," ucap Nurmagomedov menambahkan.
Baca juga: AC Milan Paling Superior di Eropa, Catatkan Kemenangan 4 Kali Beruntun
Jelang bertarung melawan Gaethje, petarung Rusia itu kehilangan ayahnya, Abdulmanap Nurmagomedov, untuk selama-lamanya.
Setelah Nurmagomedov kehilangan ayahnya, desas-desus tentang kabar dia bakal pensiun sempat beredar.
Ternyata dugaan tersebut benar. Nurmagomedov mengumumkan gantung sarung tangan MMA usai menghabisi Gaethje.
Setelah pengumuman pensiun, Nurmagomedov kemudian mengutarakan keinginan terakhir kepada UFC.
Petarung 32 tahun itu meminta kepada UFC untuk menjadikannya sebagai petarung peringkat pertama dalam ranking pound-for-pound.
Baca juga: Pria Coba Bunuh Diri di Toilet Mini Market, Petugas Sempat Curiga Hingga Polisi Gerak Cepat
Saat ini Nurmagomedov masih menjadi petarung terbaik kedua di bawah Jon Jones.