Kabar Artis
Sukses Jadi Bos Geprek, Ruben Onsu Kenang Perjuangannya Naik Angkot dari Kampung Melayu ke Bekasi
Sukses menjadi entertainer dan bos geprek, Ruben Onsu turut merasakan lika-liku kehidupan yang keras.
Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Muji Lestari
TRIBUNJAKARTA.COM - Kehidupan Ruben Onsu kini tak luput dari perhatian masyarakat.
Ruben bukan hanya sebagai presenter, ayah anak tiga ini sukses membangun kerajaan bisnis.
Sahabat Ivan Gunawan ini mempunyai usaha kuliner yang dipasarkan lewat Instagram, bernama Resep Sarwendah dan Sarwendah Juice.
Tak puas sampai di situ, keluarga Onsu juga merambah bisnis kopi yang saat ini sedang digemari masyarakat. Ruben juga menjajal bisnis kue di kota Semarang yang bernama Semarang Thal Cake.
TONTON JUGA:
Meski sibuk mengurus bisnis, keluarga Ruben tak terbengkalai. Keluarganya tetap harmonis dengan kehadiran anak.
Lewat kerajaan bisnis yang dibangunnya ini, Ruben berharap bisa bermanfaat bagi banyak orang. Bisa membantu menciptakan lapangan kerja yang mereka butuhkan.
Baca juga: Kisah Ruben Onsu Pertahankan Karyawan Meski Omzet Turun Drastis di Tengah Pandemi Covid-19
Sukses menjadi entertainer dan bos geprek, Ruben Onsu turut merasakan lika-liku kehidupan yang keras.
Dilansir TribunJakarta dari vlog Atiek NW pada Minggu (8/11), suami Sarwendah ini mengenang perjuangannya bekerja keras untuk meraih pundi-pundi uang.
FOLLOW JUGA:
"Jordi dari usia 24 tahun ini telah menjadi pemimpin. Jadi saya selalu pesan untuknya supaya tak emosi," terang Ruben Onsu.
Ruben menilai, dalam bekerja sama membangun usaha ini tak perlu dipusingkan jika ada pihak yang tak menyukainya.
"Saya enjoy, saya masih ada di tv. Syukurnya masih dipercaya program tv itu karena rating," beber Ruben.
Baca juga: Ternyata Ini Peran Kepala Cabang Maybank di Kasus Saldo Atlet E-Sport yang Raib, Tak Cuma Ambil Uang
Terkait permasalahan bisnisnya beberapa waktu lalu, Ruben mengaku tak melibatkan pihak yang bekerjasama dengannya.
"Kita berpikir sendiri tetapi apa yang kita lakukan untuk semua mitra, mereka membawa brand besar kita. Jadi harus survive di kota, bukan keuntungan semata," imbuh Ruben Onsu.
