Dalam Sehari, Dua Warga Jakarta Timur jadi Korban Hipnotis Modus Pemberian Bansos

Aksi hipnotis bermodus pemberian bantuan sosial (bansos) tidak hanya terjadi di Gang Mawar, Kelurahan Halim Perdanakusuma Kecamatan Makasar

Penulis: Bima Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
TribunJakarta/Bima Putra
Tangkapan layar rekaman CCTV saat pelaku hipnotis bermodus pemberian bansos (baju putih) mendatangi warga di Makasar, Jakarta Timur, Senin (30/11/2020) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, MAKASAR - Aksi hipnotis bermodus pemberian bantuan sosial (bansos) tidak hanya terjadi di Gang Mawar, Kelurahan Halim Perdanakusuma Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.

Di hari yang sama saat Siti Judah (69), warga Gang Mawar dihipnotis pada Senin (30/11/2020) sekira pukul 11.30 WIB, kasus serupa terjadi di Kecamatan Kramat Jati.

Tepatnya di Gang Ayama, kawasan Condet, Kelurahan Batu Ampar yang berjarak sekitar 3-4 kilometer dari Gang Mawar lokasi Siti tinggal.

"Pelakunya yang menipu di Kramat Jati itu juga sama, perempuan pakai baju putih. Seperti yang ngambil kalung emas 10 gram dan uang saya," kata Siti di Makasar, Jakarta Timur, Rabu (2/12/2020).

Pernyataan Siti bahwa pelaku hipnotis bermodus pemberian bansos itu sama berdasar keterangan korban yang juga dihipnotis sepertinya.

Pasalnya saat awal kejadian korban hipnotis di Condet tersebut sempat mengira bahwa dia merupakan anggota komplotan pelaku hipnotis.

"Jadi tas saya isi dompet dan kalung emas yang diambil pelaku ditinggal di lokasi korban Condet ini. Di dompet itu kan ada KTP saya, makannya saya dikira satu komplotan sama pelaku," ujarnya.

Beruntung Siti memiliki satu kerabat yang tinggal di sekitar lokasi sehingga membantu mengklarifikasi bahwa dia juga korban hipnotis, bukan komplotan pelaku.

Nahas saat pelaku meninggalkan tasnya di Gang Ayama, kalung emas seberat 10 gram dan uang sebanyak Rp 300 ribu dalam dompet sudah raib.

Baca juga: Libur Akhir Tahun Resmi Dipangkas, Wali Kota Bekasi: Alhamdulillah

Baca juga: Oppo Reno5 Dikabarkan Segera Masuk Indonesia, Simak Bocoran Spesifikasinya

Baca juga: Berencana Liburan Akhir Tahun? Simak Tips Staycation Aman Ditengah Pandemi Covid-19

"Jadi habis hipnotis saya pelaku kabur lalu pergi ke Condet, di sana dia hipnotis orang lagi. Kalau kejadian saya kan pukul 11.30 WIB, nah yang di Condet Magrib. Itu satu hari yang sama," tuturnya.

Keyakinan bahwa pelaku sama juga berdasar dari hasil foto warga Condet yang mendokumentasikan pelaku saat melancarkan aksinya.

Busana muslim warna putih yang dikenakan pelaku pun sama, model mentereng guna memuluskan aksinya sebagai seorang dermawan.

"Saya masih ingat banget sama wajah pelaku, bajunya sama. Di Condet itu pelaku juga pura-pura nawarin mau kasih bansos, di Condet juga korbannya ibu-ibu," lanjut Siti.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved