Tak Tega Tinggalkan Anak Sakit Saat Kerja, Begini Ketegaran Ibu Merawatnya: Semampunya Saya Berdoa

Kondisi pilu ini membuat Andi Niswa kerap goyah, ia menangis sendu dan memeluk putrinya.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Siti Nawiroh
KOMPAS/Ahmad Dzulviqor
Andi Niswa (50) tetap tegar meski merawat sang anak, Susi Susanti yang sakit terbaring lemah di kasur. 

Terkendala Biaya

Ketua RT Marsuki menjelaskan, nama Susi belum tercatat sebagai warga setempat sehingga menjadi kendala dalam pengurusan BPJS untuk meringankan biaya berobat.

"Dia ke Nunukan baru 3 bulan, saat kuliah di Poltek kemarin tinggal di Sei Limau dengan abang iparnya, pas sakit, baru tinggal dengan ibunya, jadi saya bingung bagaimana mengurus BPJS-nya,’’kata Marsuki.

Marsuki juga sudah melihat langsung kondisi Susi Susanti yang memprihatinkan, tubuhnya kurus kering, mata cekung dan terus batuk berdahak. Marsuki mengatakan akan berusaha memberi bantuan untuk sekedar kebutuhan makan keluarga malang ini.

Baca juga: Prabowo Merasa Dikhianati, Rocky Gerung: Edhy Bukan Sekadar Anggota Gerindra, Punya Posisi Unik

Sementara itu, ketua HMJ Administrasi Bisnis Kampus Poltek Nunukan Arman mengatakan, mulai sore ini mahasiswa Poltek sudah mulai bergerak untuk penggalangan dana.

Mereka membuat kotak simpati untuk Susi Susanti dan berdiri di jalan-jalan protokol untuk menggalang dana.

‘’Kita akan meminta pihak kampus mengeluarkan rekomendasi untuk junior kami Susi Susanti, semoga rekomendasi tersebut bisa memudahkan administrasi pengobatan nanti, dan sore ini kami mulai aksi penggalangan dana. Ada sekitar Rp 5 juta sudah kami dapat, kami semua akan mengusahakan biaya pengobatannya,"kata Arman.

Artikel ini telah disarikan dari Kompas dengan judul: "Ummi, Jangan Tinggalkan Saya, Takut Hari Terakhirku Tak Ada yang Temani"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved