Maling Kotak Amal: Masjid di Tangsel Sebulan 3 Kali Dibobol, Pelaku di Malang Santai Makan Bakso

Aksi maling kotak amal Masjid. Di Tangsel tiga kali dibobol maling kotak amal dalam sebulan, Di Malang, pelaku santai makan bakso.

ISTIMEWA
Rekaman CCTV Pencurian uang kotak amal terjadi di Musala Al-Mustaqim, Jalan Gapura Menteng, Jurang Mangu Barat, Pondok Aren Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu (19/12/2020). Di Kota Malang, aling kotak amal sempat makan bakso. 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Aksi maling kotak amal Masjid meresahkan warga.

Diketahui terdapat dua kejadian yang menjadi perhatian warga yakni di Tangerang Selatan dan Kota Malang.

Pertama, Masjid Al-Mustaqim di Tangerang Selatan yang tiga kali dibobol maling kotak amal dalam sebulan.

Kedua, Masjid Roudlotus Solikin di Kota Malang dimana maling kotak amal santai makan bakso setelah beraksi.

TribunJakarta.com merangkum dua peristiwa tersebut serta adanya warga yang kesal dengan maling kotak amal hingga membakar motor pelaku.

Masjid Al-Mustaqim Tangsel

Masjid Al-Mustaqim yang berlokasi di bilangan Jalan Gapura Menteng, Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), bukan pertama kali Kemalingan.

Masjid yang berdiri tepat di pinggir jalan umum itu disatroni maling pada Sabtu (19/12/2020).

Maling yang terekam kamera pengawas atau CCTV beraksi seorang diri, menguras isi kotak amal pada sekira pukul 08.00 WIB.

Bendahara DKM Masjid Al-Mustaqim, Karwadi, mengatakan, sejak dipasang CCTV, pada pertengahan 2020 lalu, pencurian sudah terjadi mulai November.

Setelah November, pada Jumat 4 Desember 2020, terjadi pencurian serupa.

"Setahunya kita bulan November pertama kali ketahuan, lantas kita amati terus pelakunya orang satu tersebut, apalagi kemarin tanggal 4 Desember juga sempat ngambil juga," ujar Karwadi di lokasi, Senin (21/12/2020).

Empat hari berselang, kamera pengawas kembali mendapati pencurian uang kotak amal.

Jika ditotal dengan kejadian terbaru, selama Desember 2020, sudah terjadi tiga kali pencurian.

"Terakhir kemarin Sabtu kemarin kejadian juga ambil uang kotak amal Masjid Al-Mustaqim," jelasnya. 

Masjid Al-Mustaqim yang berlokasi di bilangan Jalan Gapura Menteng, Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Senin (21/12/2020).
Masjid Al-Mustaqim yang berlokasi di bilangan Jalan Gapura Menteng, Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Senin (21/12/2020). (TribunJakarta.com/Jaisy Rahman Tohir)

Dari pantauan melalui CCTV, Karwadi meyakini, pelaku pencurian uang sedekah jamaah masjid itu orang yang sama.

"Satu orang yang terekam kita lihat dari bulan November sampai desember itu satu orang pelakunya."

"Ciri-cirinya tetap pelakunya satu," jelasnya.

Karena sudah membaca pola si pencuri, pengurus setiap hari mengumpulkan uang dari kotak amal, sebelum kembali dikuras pencuri.

Jika ditotal, uang yang diambil pencuri dari kotak amal berkisar Rp 3 juta.

Sayangya, pihak pengurus belum melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian

Terekam CCTV

Pencurian uang kotak amal terjadi di Musala Al-Mustaqim, Jalan Gapura Menteng, Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel).

Si pencuri, yang merupakan seorang pria tidak dikenal terekam kamera pengawas atau CCTV,  beraksi pada pukul 08.00 WIB, Sabtu (19/12/2020).

Dalam rekaman, terlihat si pencuri menggotong kotak amal yang tingginya sekira satu meter.

Karwadi, Bendahara DKM Musala Al-Mustaqim, Karwadi mengatakan, pihak pengurus menyadari telah terjadi pencurian setelah kotak amal dibongkar.

"Ketahuannya pas mau bongkar kotak amal kan, eh kosong," ujar Karwadi di lokasi, Senin (21/12/2020).

CCTV pun langsung diperiksa, dan benar saja uang amal jamaah masjid telah dicuri.

"Benar saja pas diperiksa CCTV sama anak saya, ada yang ngambil," ujarnya. 

Kini pengurus masjid yang berlokasi di sudut belokan jalan itu lebih waspada saat pagi hari.

Pintu masjid akan dikunci setelah subuh dan baru dibuka saat azan Zuhur.

Gembok kotak amal pun diperbarui yang lebih kuat, demi mengantisipasi hal serupa terulang.

"Kan kita jagainnya malam, eh dia nyurinya pagi. Bukan pertama kali ini soalnya kejadian," ujarnya. 

Maling Kotak Amal Masjid Roudlotus Solikin Malang Santai Makan Bakso

Kotak amal Masjid Roudlotus Solikindi Jalan Jombang Gang 1, Kecamatan Klojen, Kota Malang yang dicongkel oleh pelaku.
Kotak amal Masjid Roudlotus Solikindi Jalan Jombang Gang 1, Kecamatan Klojen, Kota Malang yang dicongkel oleh pelaku. (tribun jatim/kukuh kurniawan)

Maling kotak amal menyasar Masjid Roudlotus Solikin di Jalan Jombang Gang 1, Kecamatan Klojen, Kota Malang.

Takmir Masjid Roudlotus Solikin, Iput Pujiono (50) mengatakan kejadian itu, Rabu (16/12/2020) sore.

"Saat itu saya ke masjid sekitar pukul 17.00 WIB, untuk menyiapkan salat maghrib berjamaah. Saat saya masuk ke dalam, ternyata satu dari dua kotak amal milik masjid dalam keadaan rusak," ujarnya, Sabtu (19/12/2020).

Ia pun kemudian langsung mengecek rekaman kamera cctv yang berada di lingkungan masjid.

"Dari rekaman cctv, terlihat ada seorang pria masuk ke masjid pada pukul 15.30 WIB. Pria itu kemudian ikut salat ashar bersama jamaah lainnya. Usai salat ternyata pria yang juga pelaku itu tak juga meninggalkan masjid, padahal jamaah yang lain sudah meninggalkan masjid," jelasnya.

Usai memastikan kondisi masjid telah sepi, pelaku kemudian langsung bergerak melakukan aksinya.

Dengan memakai sarung yang ditutupi ke wajahnya, pelaku mencongkel kotak amal pertama.

"Kemungkinan pelaku sudah tahu kalau di dalam masjid ada cctv, sehingga wajahnya langsung ditutupi pakai sarung. Usai mencongkel kotak amal pertama, pelaku langsung mengambil isinya. Setelah membobol kotak amal pertama, pelaku keluar masjid untuk memantau kondisi sekitar," tambahnya.

Ternyata di depan masjid ada penjual bakso keliling.

Dan pelaku pun kemudian ikut membeli bakso dan memakannya di tempat.

Setelah itu pelaku masuk kembali ke dalam masjid dan kembali berusaha membobol kotak amal yang kedua.

"Namun pelaku gagal membuka gembok kotak amal yang kedua. Setelah itu pelaku segera bergegas meninggalkan lokasi masjid pada pukul 16.20 WIB," terangnya.

Dirinya mengaku tidak mengetahui secara pasti berapa jumlah uang kotak amal yang diambil pelaku.

"Kemungkinan ratusan ribu jumlahnya, tidak sampai jutaan. Dan kejadian ini belum saya laporkan kepada pihak berwajib. Namun agar kejadian ini tak terulang kembali, kami selaku pengurus masjid akan lebih memperketat keamanan," pungkasnya.

Warga Bakar Motor Maling Kotak Amal

Warga membakar motor pencuri kotak amal di Masjid Jami Desa Kalirejo, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Jumat (4/12/2020).
Warga membakar motor pencuri kotak amal di Masjid Jami Desa Kalirejo, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Jumat (4/12/2020). (DOKUMEN POLSEK UNDAAN via Kompas.com)

Warga yang kesal membakar sepeda motor pria berinisial MN (21) di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah yang mencuri kotak amal masjid dan minimarket.

Warga membakar sepeda motor pelaku setelah aksinya kepergok saat mencuri minimarket.

Awalnya, MN telah membobol kotak amal masjid di Desa Kalirejo, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus.

Namun ia tak puas dengan pencurian tersebut, MN yang dibantu dua rekannya kembali melakukan hal serupa ke sebuah minimarket yang lokasinya tak jauh dari masjid.

Sayangnya, aksi pencurian yang kedua berhasil digagalkan oleh warga dan aparat Polsek Undaan.

Pelaku MN (21) nyaris menjadi sasaran amuk massa itu langsung digelandang polisi.

Namun, sepeda motor Yamaha Jupiter milik pelaku hangus dibakar.

Kapolres Kudus AKBP Aditya Surya Dharma mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Jumat (4/12/2020) pagi sekitar pukul 05.00 WIB.

Awalnya, beberapa warga yang rumahnya bersebelahan dengan masjid menaruh curiga setelah terdengar bunyi uang receh berjatuhan di lantai.

"Setengah 5 tadi pagi ada saksi mendengar suara krincing jatuh di lantai Masjid. Warga kemudian mengecek dan melihat kotak amal dalam kondisi kosong dan rusak," kata Aditya saat dihubungi Kompas.com, Jumat.

Tak berselang lama, warga yang telah berkoordinasi dengan Polsek Undaan kemudian berupaya memburu keberadaan pelaku.

Baca juga: Satpol PP Bekasi Bakal Patroli di Malam Tahun Baru, Kerumunan di Atas Lima Orang Bakal Ditindak

Baca juga: Detik-detik Kecelakaan Maut Tol Lampung, 2 Tewas Usai Fortuner Pecah Ban Lepas Kendali Tabrak Truk

Akhirnya pencarian mereka pun terhenti setelah melihat atap plafon toko waralaba yang berada di samping masjid jebol sehingga terlihat janggal.

"Polisi melakukan penyisiran di sekitar lokasi dan menemukan pria itu sedang bersembunyi di plafon. Posisinya sudah berada di plafon di dalam toko. Pelaku lantas kami amankan," ungkap Aditya.

Dari hasil pemeriksaan, pelaku mengaku nekat mencuri bersama dua orang rekannya karena untuk kebutuhan hidup sehari-hari.

Sementara kedua rekannya berhasil melarikan diri saat hendak ditangkap.

"Warga kesal dan melampiaskan dengan membakar sepeda motor milik pelaku. Beruntung pelaku tidak diamuk massa setelah polisi sigap mengamankannya," kata Aditya.

Seorang pelaku yang merupakan warga Kecamatan Undaan tersebut saat sedang menjalani pemeriksaan di Mapolsek Undaan, sementara dua pelaku lainnya yang kabur masih diburu polisi.

Pelaku diancam Pasal 363 tentang Pencurian dengan Pemberatan dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama tujuh tahun.

"Barang bukti ada uang tunai Rp 346 ribu dan dua kotak amal sudah dijebol. Pengakuan pelaku, mereka juga sudah mencuri uang tunai dari minimarket."

"Kami masih dalami kasus pencurian ini. Tim sudah memburu dua pelaku yang berhasil melarikan diri, semoga secepatnya tertangkap," pungkas Aditya. (Kompas.com/TribunJakarta.com/Surya.co.id)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Maling Kotak Amal Masjid di Kota Malang Terekam CCTV, Pelaku Sempat Makan Bakso, 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved