Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
8 Kantong Jenazah Berisi Serpihan Pesawat dan Bagian Tubuh Tiba di Posko Dermaga JICT II
Sebanyak 8 kantong jenazah tiba di Dermaga JICT II, Posko Terpadu Evakuasi Pesawat Sriwijaya Air SJ182. Terdiri dari serpihan dan bagian tubuh.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Y Gustaman
Partisi tersebut seperti pecahan pesawat, life vest, warna bagian dari pesawat, bagian registrasi pesawat dan sejumlah temuan lainnya.
Barang-barang tersebut ditemukan dari kedalaman sekitar 23 meter dari permukaan laut.
"Kami mendapatkan laporan dari tim penyelam bahwa visibility di dalam air baik dan jelas sehingga memungkinkan ditemukannya sejumlah bagian dari pesawat," ucap Panglima TNI.
"Mudah-mudahan sampai sore ini kondisi arus dan pandangan di bawah laut masih bagus, sehingga kita bisa lanjutkan upaya pencarian."
Baca juga: 18 Penyelam Diterjunkan Cari Serpihan Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di Perairan Kepulauan Seribu
"Kami yakin disitulah titik yang diperkirakan menjadi lokasi jatuhnya pesawat, mudah-mudahan bisa kita kembangkan dengan lanjut," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Basarnas Bagus Puruhito menyampikan pihak sampai saat ini masih terus berupaya mencari dan menolong dengan dbantu oleh sejumlah pihak terkait lainnya.
Unsur tim gabungan dalam operasi SAR pesawat Sriwijaya Air SJ182 terdiri dari TNI, Polri, KPLP Ditjen Perhubungan Laut dan instansi terkait lainnya.
Ketua KNKT, Soerjanto Tjahjono menyebut pihaknya sudah menerjunkan tim menuju ke lokasi dengan menggunakan Kapal Baruna Jaya IV milik Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).
Kapal ini memiliki kemampuan untuk mendeteksi bentuk atau objek di bawah permukaan laut.
"Kapal ini juga memiliki kemampuan membaca sinyal yang ada dalam dua jenis black box pesawat yaitu cockpit voice recorder (CVR) dan flight data recorder (FDR)," terang Soerjanto.
Artikel ini sebagian sudah tayang di Kompas TV dengan judul: Tim SAR Gabungan Temukan Serpihan Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dan Pakaian Anak