Antisipasi Virus Corona di Bekasi
Begini Kondisi Wali Kota Bekasi dan Forkopimda Setelah Disuntik Vaksin Covid-19
Dinas Kesehatan Kota Bekasi memastikan, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi dan lima orang unsur Forkopimda yang disuntik vaksin Covid-19 kondisinya baik
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Dinas Kesehatan Kota Bekasi memastikan, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi dan lima orang unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) yang disuntik vaksin Covid-19 kondisinya baik.
Hal ini disampaikan Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinkes Kota Bekasi Dezy Syukrawati saat dikonfirmasi, Minggu (17/1/2021).
"Alhamdulillah tidak ada yang bagaimana, biasa saja seperti disuntik. Tapi setelah kami pantau dari enam orang kemarin, tidak ada yang mengganggu," kata Dezy.
Diketahui, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi dan unsur Forkopimda menerima suntik vaksin Covid-19 pada, Jumat (15/1/2021) di Posko Satgas Covid-19 Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi.
Nama-nama unsur Forkopimda Kota Bekasi yang disuntik vaksin diantaranya, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Aloysius Suprijadi.
Dandin 0507 Kota Bekasi Letkol Armed Iwan Aprianto, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tanti Rohilawati.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasbullah Abdulmadjid Kusnanto dan Kepala Dinas Tata Ruang (Distaru) Junaedi.
Dezy menambahkan, untuk efek pasca-vaksinasi enam orang pertama secara fisik tidak ada. Namun, memang terdapat keluhan yang masuk seperti pegal-pegal.
"Secara fisik tidak ada efek, hanya keluhan pegal di bagian lengan di mana vaksin disuntikan, itupun sebentara lalu pusing makanya kemarin kami ada observasi 30 menit setelah disuntik," terang dia.
"Insya Allah sejauh ini hanya ringan seperti itu saja. Hanya beberapa orang individual jadi mudah-mudahan semua sehat ya," tambahnya.
Bahkan Wali Kota Bekasi, kata Dezy, kondisinya hingga kini baik-baik saja.
Dia mengaku tidak merasakan efek apa-apa setelah suntik vaksin Covid-19.
"Bahkan pak wali bilang 'kok saya biasa saja?', terus kami bilang ya memang biasa saja, setiap orang kan berbeda reaksinya," tega dia.
Baca juga: Pengeroyok Karyawan SPBU di Makassar Dibekuk, Berstatus Pak Ogah Masih di Bawah Umur
Baca juga: RS Ambruk, Aksi Heroik Perawat Meninggal Setelah Selamatkan Bayi di Inkubator Saat Gempa Majene
Adapun untuk vaksinasi yang dilakukan terhadap enam orang pertama unsur Forkopimda merupakan agenda pencangan.