Vitalia Sesha Mohon Doa: Aku Memang Pemakai tapi Bukan Penjahat

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Vitalia Sesha kini telah bisa berkumpul dengan keluarganya.

Sebab, Vitalia Sesha bebas karena mendapatkan program asimilasi dari Pemerintah sehingga berstatus bebas bersyarat.

Karenanya, Vitalia Sesha masih harus melakukan pembinaan secara daring dari rumah.

"Kalau ada kerjaan atau apa ya pengin jalani. Cuma mesti tektokan atau koordinasi sama Bapas juga, karena belum bebas murni," kata Vitalia Sesha ketika ditemui di kantor Bapas Salemba, Jakarta Pusat, Selasa (26/1/2021).

Sambil menunggu datangnya waktu dia bebas murni, Vitalia Sesha akan menghabiskan waktunya berkumpul bersama keluarganya.

"Tapi sambil nunggu ada kerjaan, aku di rumah aja kumpul sama keluarga," ujar Vitalia Sesha.

Vita mengatakan kalau kasus narkoba yang menjeratnya dengan sang kekasih, merupakan pukulan besar untuknya dan juga keluarga.

Sehingga, Vita merasa berdosa dan ingin menebus semua kesalahan dengan banyak menghabiskan waktu bersama keluarganya.

"Kejadian kemarin membuat aku syok dan down banget. Namun kedepaannya harus lebih baik karena kita ada keluarga," ucapnya.

Model majalah dewasa itu merasa ia terjerumus dengan narkoba dan psikotropika didalam lingkungan pergaulannya, sampai akhirnya ia harus menikmati hidup dibalik jeruji besi.

"Karena kasus kemarin, ya aku salah pergaulan juga. Kedepan jadi lebih hati-hati sih buat bergaul, terutama bergabung sama mereka yang masih hura-hura.

Vitalia Sesha merupakan penyanyi sekaligus model majalah dewasa asal Indonesia.

Ia pernah terjerat kasus narkoba dan kasus impor daging sapi ilegal dan diberi mobil oleh terdakwa Ahmad Fathanah.

Baca juga: Selangkah Lagi Nikahi Kalina, Vicky Prasetyo Terus Usaha Luluhkan Hati Nita Thalia Tiap Tengah Malam

Baca juga: Sujudlah di kaki bapak Koswara Teruntuk Deden yang Gugat Bapaknya Rp 3 Miliar

Baca juga: Bapak Kok Setega Itu, Sindir Penumpang Lihat Pria Bayar Angkot Rp 200

Vitalia Sesha merupakan penyanyi sekaligus model majalah dewasa asal Indonesia.

Ia pernah terjerat kasus narkoba dan kasus impor daging sapi ilegal dan diberi mobil oleh terdakwa Ahmad Fathanah.

Vitalia Sesha menegaskan dirinya sangat salah. Kasus narkoba membuat namanya tercoreng, apalagi nama besar keluarganya yang sangat malu akibat perbuatannya.

"Aku memang seorang pemakai, tapi aku bukan seorang penjahat. Mohon doanya aku bisa lebih baik dan baik lagi," ujar Vitalia Sesha.

Vitalia Sesha dibekuk Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat di Apartemen The Mansion Kemayoran bersama sang kekasih pada Senin (24/2/2020).

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus menjelaskan, Vitalia Sesha dibekuk saat hendak bertransaksi barang haram di lobby apartemen tersebut.

Saat itu, Vitalia Sesha bersama kekasihnya AW (33) sedang menunggu datangnya pesanan narkoba yang dibawa oleh RH (32).

"Saat melakukan transkaksi di lobi Apartemen Mension Tower Gloria dilakukan penangkapan terhadap mereka. Yang nerima inisial A dan didampingi inisial VS. Mereka berpacaran dan tinggal di apartemen tersebut tujuh bulan," kata Yusri saat merilis kasus tersebut di Mapolres Metro Jakarta Barat, Kamis (27/2/2020).

Saat penangkapan tersebut, kata Yusri, polisi mengamankan 10 butir pil ekstasi dan 30 butir happy five yang dipesan Vitalia Sesha dari RH.

Kemudian dari dalam kamar mereka, polisi menemukan barang bukti sabu seberat 0,63 gram.

"Juga ditemukan H5 empat hutir dan alat-alat penghisap sabu lengkap ditemukan di kamar si A. Kamarnya disewa oleh A kuramg  lebih tujuh bulan lalu, dia tinggal bersama dengan VS," kata Yusri.

Yusri menerangkan, berdasarkan hasil tes urine, Vitalia Sesha bersama sang kekasih dan kurir positif konsumsi sabu, ekstasi dan benzo.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Merasa Bersalah, Vitalia Sesha: Aku Seorang Pemakai Tapi Bukan Penjahat,