Calon Kapolri
Ulama Banten Restui Kapolri Listyo Sigit, Prestasi Anak-anaknya dari Dokter Hingga Bankir
Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo resmi menjabat sebagai Kapolri pada hari ini, Rabu (27/1/2021). Didukung ulama karismatik Banten Abuya Muhtadi.
Penulis: Ferdinand Waskita Suryacahya | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Kita tersebut merupakan salah satu elemen utama dalam pengajaran di pesantren-pesantren NU.
Listyo mengungkapkan, gagasan mempelajari kitab kuning pada jajarannya ketika itu merupakan anjuran yang berasal dari ulama-ulama yang pernah ia temui di Banten.
Atas saran itulah, maka program untuk mempelajari kitab kuning kepada anggota Polri akan dilanjutkan jika dirinya resmi dilantik menjadi Kapolri.
"Tentunya baik di eksternal maupun internal itu saya yakini apa yang disampaikan kawan-kawan ulama itu benar adanya. Oleh karena itu, akan kami lanjutkan," ujar Listyo.
Dalam pencegahan radikalisme, kata dia, Polri juga akan mengutamakan moderasi beragama sebagai upaya mencegah berkembangnya paham radikalisme di Tanah Air.
Menurut Listyo Sigit, salah satu caranya ialah dengan menggandeng sejumlah tokoh agama, organisasi masyarakat (ormas), tokoh masyarakat, hingga komunitas sipil.
"Jadi, perlu kolaborasi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, ormas-ormas berbasis agama, dan para pemangku kepentingan lainnya termasuk melibatkan para ahli dan civil society," kata Listyo Sigit.
Keluarga Listyo Sigit

Komjen Listyo Sigit Prabowo merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991.
Ia lahir di Ambon, Maluku, pada 5 Mei 1969.
Sosok istri Listyo Sigit Prabowo adalah Diana Listyo atau Juliati Sapta Dewi Magdalena.
Kemudian, dari pernikahan mereka mempunyai anak-anak.
Kemudian, agama Listyo Sigit Prabowo adalah kristen protestan.
Salah satu anak Listyo Sigit Prabowo bernama Cornelius Krishna Satya Patria Wardhana.
Cornelius Krishna Satya Patria Wardhana sudah menikah periode 2018 lalu.