Ditempa Langsung Sang Ayah, Kakak Beradik Asal Cileungsi Harumkan Nama Indonesia di Kancah Dunia

TRIBUNJAKARTA.COM -  Siapa sangka diusianya yang tergolong belia, dua kakak beradik asal Cileungsi Bogor ini telah mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia.

Keduanya adalah Zahran Kautsar Fortius Kamarullah dan adiknya Zahira Aulyanissa Putri Kamarullah.

Zahran meraih posisi tiga di kejuaraan karate kategori Kata di World Karate Championship U-11.

Sedangkan adiknya Zahira juara pertama kategori Kata di Pra usia dini di turnamen yang sama.

Turnamen seyogyanya digelar di Brazil 30-31 Oktober 2020 ini terpaksa dilakukan secara virtual.

Meski virtual, ratusan peserta menjadi saingan keduanya di kategori masing-masing.

Saat mendatangi kediaman keduanya, di Desa Mampir, Cileungsi, Sabtu (30/1/2021), wajah ceria dan penuh semangat tampak di wajah keduanya.

"Hostt..," ucap keduanya dengan gaya salam ala karate.

• Sembuh dari Covid-19, Tangis Anak Sebatang Kara Aisyah Pecah:Artis dan Pejabat TNI Antre Siap Adopsi

• Pahlawan Covid-19, Pemprov DKI Bakal Membangun Prasasti Penghormatan Tenaga Kesehatan 

• Nikahi Korbannya, Polisi Gadungan yang Ngaku Intel Mabes Polri Diduga Gelapkan Uang

Sikap disiplin tertanam di keduanya.

Layaknya telah senior, sikap tegap pun ditunjukkan keduanya dalam menjawab pertanyaan soal perasaannya meraih juara.

Keduanya mengaku sangat senang bisa meraih juara.

Uniknya, rasa haus gelar pun telah ada di dalam diri keduanya.

"Kami mau ikut kejuaraan ASEAN lagi," ujarnya Zahran yang di iyakan pula oleh sang adik.

Didampingi oleh sang ayah sekaligus pelatihnya, Nurul Kamarullah, diketahui keduanya intens berlatih beberapa bulan sebelum kompetisi.

Bahkan jika ada kesalahan, Nurul kerap menyuruh kedua anaknya untuk mengulang kembali gerakannya.

• JPO Sudirman Bergetar saat Dilintasi Pejalan Kaki, Pemprov DKI Segera Revitalisasi: Bakal Ada Lift

• Puluhan Orang Ingin Adopsi Aisyah, Anak Yatim Piatu karena Covid-19: Artis, Pejabat TNI Ikut Antre

"Tak disangka ya, latihan mereka membuahkan hasil juga. Padahal banyak pesaing, dan ini mengejutkan sekali mereka meraih prestasi. Bangga tentunya," tutup sang ayah.

Ada pun untuk diketahui, Zahran telah meraih sabuk hitam, sedangkan sang adik sendiri telah meraih sabuk coklat. 

(Warta Kota/Rafsanzani Simanjorang)