Jakarta Dikepung Banjir
Waspada, Status Tinggi Air Sungai Ciliwung di Depok Siaga II, Tujuh Jam Kedepan Tiba di Jakarta
Tinggi muka air Sungai Ciliwung di Pos Pantau Jembatan Panus, Sukmajaya, Kota Depok, terpantau 260 centimeter hingga siang ini sekira pukul 10.00 WIB.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Wahyu Septiana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, SUKMAJAYA - Tinggi muka air Sungai Ciliwung di Pos Pantau Jembatan Panus, Sukmajaya, Kota Depok, terpantau 260 centimeter hingga siang ini sekira pukul 10.00 WIB.
"Untuk hari ini dari pukul 09.00 WIB - 10.00 WIB bertahan 260 centimeter, masuk pada siaga II," kata penjaga Pos Pantai Jembatan Panus, Syarif, di lokasi, Senin (8/2/2021).
Syarif mengatakan, kemungkinan air akan tiba di Pintu Manggarai dalam waktu enam hingga tujuh jam ke depan.
"Perhitungannya dari Depok sampai Manggarai kisaran enam sampai tujuh jam," ucapnya.
Syarif mengatakan, sudah ada petugas yang bersiaga di titik-titik rawan banjir, khususnya di sejumlah kawasan bantaran Sungai Ciliwung.
"Untuk masalah kondisi penanganan banjir kita dari setiap titik kita sudah menyediakan petugas terutama, tim pompa sampai pintu-pintu air yang memposisikan semua genangan, terutama daerah-daerah yang rawan banjir," jelasnya.
• Perias Pengantin Ngaku Manajer Citilink, Tipu 6 Orang Sampai Merugi Rp100 Juta: Modus Lowongan Kerja
• Ciliwung Meluap, Lebih dari 1.000 Jiwa Warga Bidara Cina Mengungsi
• Sempat Ditutup karena Tergenang Air, 2 Ruas Jalur di Jalan Jatinegara Barat Sudah Bisa Dilewati
Terakhir, Syarif berujar bahwa pihaknya terus mengupdate setiap informasi terkait cuaca dan tinggi muka air.
"Kita lihat kondisi cuaca saat ini masih agak mendung dan informasi dari BMKG pun masih kita pantau untuk stiap jamnya, terutama untuk ketinggian hulunya, Katulampa, untuk informasi penambahan-penambahan kita akan antisipasi," pungkasnya.
27 Titik di Jakarta Tergenang Air
Imbas hujan deras yang mengguyur malam tadi, Jakarta kembali dikepung banjir.
Setidaknya ada 27 wilayah yang tersebar di 11 kelurahan di ibu kota yang masih terendam hingga pagi ini.
Rinciannya, sebanyak 16 wilayah berada di Jakarta Timur dan 11 lainnya di Jakarta Selatan.
Mayoritas wilayah yang tergenang banjir hingga pukul 09.00 WIB berada di wilayah bantaran Kali Ciliwung.
Informasi ini diperoleh dari aplikasi Jakarta Terkini (Jaki) yang dikelola Pemprov DKI Jakarta.
