Pasar Pondok Labu Ditutup Usai Ada Pedagang Positif Covid-19? Ini Penjelasan Kepala Pasar

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, CILANDAK - Beredar surat edaran terkait penutupan sementara Pasar Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan.

Dalam surat edaran tersebut disebutkan bahwa Pasar Pondok Labu ditutup selama tiga hari sejak Selasa (9/2/2021) hingga Kamis (11/2/2021) setelah ditemukan kasus positif Covid-19.

"Sehubungan dengan adanya satu pedagang Pasar Pondok Labu yang terpapar Covid-19 dan guna memutus mata rantai penularan virus tersebut, maka dengan ini kami sampaikan bahwa kegiatan Pasar Pondok Labu akan ditutup sementara mulai Selasa tanggal 9 Februari 2021 s.d Kamis 11 Februari 2021," demikian bunyi surat edaran tersebut.

Menanggapi hal itu, Kepala Pasar Pondok Labu Zainal Abidin mengatakan bahwa surat edaran tersebut sudah dikoreksi.

"Jadi Pak Direktur kami tidak mengizinkan Pasar Jaya tutup karena ada pelaku ekonomi," kata Zainal saat dikonfirmasi, Selasa (9/2/2021).

Di sisi lain, ia tidak menampik terdapat satu pedagang yang terpapar Covid-19.

Alhasil, hanya kios pedagang tersebut yang ditutup sementara.

"Jadi yang ditutup cuma tempat usahanya yang bersangkutan saja," ujar dia.

• Digunakan untuk Senang-senang, Polisi Telusuri Pil Ekstasi yang Didapat Ridho Rhoma

• Sosok Ridwan Remin, Komika yang Membuat Ruben Onsu Geram, Roasting Betrand Peto: Pernah Juara SUCI 7

• Arus Kali Krukut Deras, Perahu Karet Tim Damkar Terbalik saat Cari Bocah Tenggelam

Ia mengungkapkan, pedagang yang terpapar Covid-19 itu memiliki kios makanan di lantai satu Pasar Pondok Labu.

Namun, pedagang tersebut sudah tidak berjualan selama dua pekan.

"Sekarang yang bersangkutan dirawat di RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan," ucap Zainal.