Jumlah Pengunjung TMII Menurun, Ternyata Ini Penyebab Utamanya

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, MAKASAR - Tak hanya pandemi, musim hujan turut menjadi penyebab turunnya jumlah pengunjung Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.

Hal ini diungkapkan oleh Kahumas TMII, Adi Widodo.

"Untuk musim penghujan ini ada pengaruhnya dengan pengunjung. Apalagi kalau turunnya hujan di pagi hari. Begitu di pagi hari hujan, maka minat masyarakat untuk keluar rumah saya rasa juga berkurang," katanya di lokasi, Jumat (12/2/2021).

Namun bila hujan mengguyur ketika sore hari, Adi mengungkapkan pengunjung TMII masih diminati para pengunjung.

"Namun kalau itu hujan tadi siang atau sore saya pikir di Taman Mini pagi hari cukup banyak masyarakat yang akan melakukan olahraga, khususnya sepeda," jelasnya.

Meski begitu, pihak TMII tak mengelak bila penurunan pengunjung memang drastis.

Selain imbas pembatasan pengunjung, pada weekday pengunjung yang datang juga dinilai sepi.

"Kalau di hari-hari biasa kita cukup sepi. Kita biasanya agar ramai pengunjung di hari Sabtu dan Minggu. Untuk hari Sabtu kita masih bisa mencapai 5.000 orang, sedangkan hari Minggu di atas 15.000," jelasnya.

Baca juga: Sembahyang Imlek di Vihara Amurva Bhumi Jakarta Timur Berjalan Khidmat

Penurunan Pengunjung

Hampir satu tahun, pandemi Covid-19 masih melanda Indonesia.

Meski sejumlah tempat rekreasi masih dibuka, namun pembatasan pengunjung tetap diberlakukan.

Oleh sebab itu, pihak TMII tak menargetkan pengunjung yang datang meskipun libur panjang dimulai pada hari ini, Jumat (12/2/2021).

"Untuk long weekend kali ini kita tidak menetapkan target pengunjung. Sebab pemerintah juga sudah membatasi jumlah masyarakat yang berkumpul lantaran pandemi," kata Kahumas TMII, Adi Widodo di lokasi.

Tak mengelak, Adi mengatakan jumlah pengunjung TMII mengalami penurunan.