Reflek Pemilik Warung Berteriak, Pemuda Pencuri Tabung Gas Babak Belur Dihakimi Massa
Reflek pemilik warung berteriak, pemuda pencuri tabung gas babak belur dihakimi massa.
TRIBUNJAKARTA.COM, BANDAR LAMPUNG - Reflek pemilik warung berteriak, pemuda pencuri tabung gas babak belur dihakimi massa.
Peristiwa itu terjadi Senin (22/2/2021) sekira pukul 17.45 WIB di sebuah warung di Jalan Banten, Kelurahan Perwata, Kecamatan Telukbetung Timur, Bandar Lampung.
Hal itu bermula saat pemilik warung reflek berteriak saat melihat pelaku berinisial AR hendak mencuri tabung gas 3 kilogram di tokonya.
Teriakan pemlik warung itu mengundang perhatian warga yang ada di lokasi untuk mendekat dan menghakim terduga pelaku.
Alhasil, warga Kelurahan Bakung, Bandar Lampung itu babak belur dihakimi massa yang geram dengan ulah pelaku.
Beruntung, tak lama berselang datang anggota Polsek Telukbetung Timur untuk membawa AR.
Panit Reskrim Polsek Telukbetung Timur Aipda Cahyo mengatakan, pemuda tersebut diamankan lantaran diduga mencuri tabung gas.
Pemuda yang diperkirakan berusia 20 tahunan itu sempat diamankan warga.
"Setelah sampai di TKP, ternyata benar ada seorang pria yang diduga melakukan pencurian," kata Cahyo, Selasa (23/2/2021).
Untuk kepentingan penyelidikan, AR digelandang ke Mapolsek Telukbetung Timur.
Menurut Cahyo. saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap AR.
Sementara pemilik warung enggan melaporkan kejadian itu ke polisi.
Kendati demikian, pihak kepolisian tetap memproses perkara tersebut dengan memeriksa pelaku.
Baca juga: Sinopsis Drama Korea The Penthouse 2: War in Life Episode 5, Tayang Pekan Ini
Baca juga: Permukiman Padat di Pasar Burung Jatinegara Terbakar, Damkar Kerahkan 11 Unit Mobil Pompa
Baca juga: Kartu Prakerja Gelombang 12 Telah Dibuka, Begini Cara Atasi Gagal Unggah Foto KTP di prakerja.go.id
"Kami juga sedang berkoordinasi dengan pemilik warung mengenai kronologi sebenarnya," kata Cahyo.
Ditemui di Mapolsek Telukbetung Timur, AR mengaku terpaksa melakukan pencurian.
Ia berdalih terpaksa mencuri karena uang untuk membeli tabung gas kurang.
"Saya disuruh orangtua beli gas, dikasih uang Rp 23 ribu. Sampai di warung duit saya kurang, mungkin jatuh di jalan," kata AR.
Bingung harus berbuat apa, AR mengambil tabung gas.
Nahas, belum sempat pergi, AR langsung diteriaki oleh pemilik warung.
Tak ayal, AR menjadi bulan-bulanan warga yang geram.
"Gak bisa lari karena warga sudah ramai. Sebelum datang polisi, saya sempat diamankan di rumah warga," kata AR.
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Uang Kurang saat Beli Gas, Pemuda di Bandar Lampung Diamuk Massa karena Nekat Mencuri