Dipercaya Kakak Kelola Perusahaan Permodalan, Pria Ini Cabuli 2 Wanita Muda Sekretaris Pribadinya
Dipercaya kakak kelola perusahaan permodalan, pria inisial JH (47) malah cabuli dua wanita muda sekretaris pribadinya hampir setiap hari.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Dipercaya kakak kelola perusahaan permodalan, pria inisial JH (47) malah cabuli dua wanita muda sekretaris pribadinya hampir setiap hari.
JH mencabuli kedua korbannya inisial DF (25) dan EFS (23) setiap kali ada kesempatan.
Wakil Kapolres Metro Jakarta Utara AKBP Nasriadi menjelaskan pelaku JH sudah ditahan.
"Tersangka telah kita tahan," jelas Nasriadi di Mapolres Metro Jakarta Utara, Selasa (2/3/2021).
DF, ditemani korban lainnya EFS, begitu terpukul dan menangis saat melapor pada Senin malam.
Baca juga: KLB Gantikan AHY, Pendiri Partai Akui Moeldoko Akan Ditawari Jabatan Ketua Umum Demokrat
Di Mapolres Metro Jakarta Utara, DF begitu syok dengan apa yang dialaminya.
Keluar dari halaman Mapolres Metro Jakarta Utara, DF berjalan lemas sambil dituntun korban EFS.
DF berjalan beberapa langkah menjauh dari halaman kantor polisi menuju mobil yang mengantarnya.
Di tengah jalan, EFS sampai harus menguatkan pegangannya lantaran DF hampir pingsan dan terjatuh.
Baca juga: Kisah Pilu Guru Honorer di Sukabumi: Jatuh Basah Kuyup ke Sungai, Cuma Digaji Rp500 Ribu Per Bulan
Baca juga: Wulan Guritno akan Menjanda Lagi? Cantiknya Istri Adilla Dimitri Meski Sudah Berusia 40: Kayak ABG
Baca juga: Sebelum Gugat Cerai, Wulan Guritno Ngaku Adilla Dimitri Bukan Tipenya: Ini Alasannya Jatuh Hati
Perlahan, DF bisa kembali berjalan menuju mobil sambil dituntun EFS.
Akhirnya, ia tak kuasa menahan rasa kepedihan dan menangis tersedu-sedu.
EFS mencoba menenangkan rekannya itu hingga akhirnya mereka berdua masuk ke dalam mobil.
Baca juga: Tepat Setahun Silam, Ini Cerita Pasien 01 Covid-19 Asal Depok: Semua Bingung
Menurut korban, JH berulang kali mencabuli mereka berdua saat jam kerja.
"Tindakan pelecehan seksual yang sangat tidak pantas sekali terhadap saya dan teman saya ini oleh si JH," ucap EFS.
