Pria Gangguan Jiwa Ngamuk Serang Warga dan Polisi, Baru Berhenti Setelah Ditembak Kaki

Pria gangguan jiwa mengamuk, serang warga dan polisi, baru berhenti setelah ditembak kaki.

Editor: Elga H Putra
freepik.com
Ilustrasi penusukan. Pria gangguan jiwa mengamuk, serang warga dan polisi, baru berhenti setelah ditembak kaki. 

TRIBUNJAKARTA.COM, KEDIRI - Pria gangguan jiwa mengamuk, serang warga dan polisi, baru berhenti setelah ditembak kaki.

Apa yang dilakukan pengidap gangguan jiwa berinisial S (56) menggegerkan warga Dusun Kacangan, Desa Kandangan, Kediri, Jawa Timur, Rabu (3/3/2021) sekitar pukul 08.00 WIB.

Hal itu karena S menyerang warga hingga terluka parah.

S menganiaya Jiman (56) menggunakan cangkul.

Bahkan, S juga menyerang seorang polisi yang hendak mengamankannya.

Pria yang diduga mengalami gangguan jiwa itu menyerang polisi menggunakan sabit.

Akibat serangan itu, Kanit Sabhara Polsek Kandangan Iptu Agus Setyo Utomo harus dilarikan ke rumah sakit.

Agus mendapat lima jahitan akibat luka yang dialaminya.

Kapolsek Kandangan Iptu Gatot Pesantoro menuturkan, peristiwa itu terjadi di Dusun Kacangan, Desa Kandangan, Rabu (3/3/2021) sekitar pukul 08.00 WIB.

Peristiwa itu bermula ketika S menyerang Jiman menggunakan cangkul.

Jiman menderita luka parah di bagian leher dan kepala akibat serangan itu.

Warga lalu membawa Jiman ke rumah sakit dan melaporkan insiden itu kepada polisi.
Polisi pun turun untuk mengamankan pelaku agar tak mengganggu keamanan warga.

"Kami melakukan pencarian terhadap pelaku," ujar Gatot dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4/3/2021).

Baca juga: Bocah 8 Tahun Diterkam Buaya Ganas di Sungai Tempakul, Jasad Masih Utuh di Dalam Perut Buaya

Baca juga: Simak Aturan Baru Kartu Prakerja Gelombang 13, Peserta Wajib Tonton 3 Video Sebelum Belanjakan Uang

Baca juga: Hinca Pandjaitan Minta Polisi Bubarkan KLB Demokrat Tak Berizin

Setelah berkeliling, polisi menemukan S berada di rumah.

Namun, saat hendak diamankan, S kembali mengamuk dan menyerang polisi menggunakan cangkul serta sabit.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved