Sejarah Perusahaan Bir PT Delta Djakarta, Ada Sejak Zaman Belanda Diambil-alih Ali Sadikin

Simak sejarah perusahaan bir PT Delta Djakarta Tbk yang setor keuntungan rata-rata Rp 38 miliar pertahun ke Pemprov DKI Jakarta.

Editor: Suharno
ISTIMEWA
Foto Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sedang makan di sebuah warung makan atau warteg. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Simak sejarah perusahaan bir PT Delta Djakarta Tbk yang setor keuntungan rata-rata Rp 38 miliar pertahun ke Pemprov DKI Jakarta.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disorot untuk menjual saham milik Pemprov DKI Jakarta di perusahaan bir PT Delta Djakarta Tbk.

Polemik izin investasi pendirian pabrik minuman keras atau miras jadi kegaduhan nasional.

Ini setelah Presiden Joko Widodo ( Jokowi) menerbitkan Perpres Nomor 10 Tahun 2021.

Di dalam Perpres tersebut, memuat lampiran yang menyatakan pemerintah membuka peluang sebesar-besarnya investasi pendirian pabrik miras di daerah tertentu.

Namun belakangan, Presiden Jokowi mencabut lampiran peraturan investasi miras tersebut.

Di media sosial, polemik minuman beralkohol ikut membuat kepemilikan saham Pemprov DKI Jakarta di perusahaan pembuat bir, kembali mencuat ke publik.

TONTON JUGA:

Saham Pemprov DKI Jakarta yang dimaksud adalah kepemilikan di PT Delta Djakarta Tbk.

Perusahaan ini merupakan salah satu produsen bir ternama di Asia Tenggara.

Baca juga: Yang Pertama Daftar Kartu Prakerja Gelombang 13 di www.prakerja.go.id Pasti Lolos? Ini Penjelasannya

Baca juga: Jokowi Cabut Perpres Minuman Berakohol, Anies Baswedan Diminta Jual Saham di Perusahaan Bir

Baca juga: Rizal Ramli Bersyukur Dipecat Presiden Joko Widodo: Saya Happy, Dulu Jkw yang Meminta dengan Sangat

Baca juga: 6 Anggota FPI yang Tewas Jadi Tersangka, Bareskrim Segera Limpahkan Berkas Perkara ke Kejaksaan

Isu saham Pemprov DKI di Delta Jakarta juga sempat santer terdengar bersamaan dengan pembahasan RUU Larangan Minuman Beralkohol yang berlangsung di Baleg DPR RI pada November tahun lalu.

Lalu, bagaimana sejarah kepemilikan saham Pemprov DKI Jakarta di PT Delta Djakarta Tbk?

Dikutip dari laman resmi Delta Djakarta, Rabu (3/3/2021), kepemilikan saham mayoritas perusahaan tersebut saat ini dikendalikan oleh San Miguel Malaysia Pte Ltd.

San Miguel Malaysia terafiliasi dengan San Miguel Group yang merupakan konglomerasi bir asal Filipina.

Di Delta Jakarta, San Miguel menggenggam mayoritas atau jadi pengendali saham sebesar 58,33 persen atau setara 467 juta lembar saham.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved