Terpecah 2 Kubu, KLB Demokrat Berujung Saling Serang dan Ricuh: Kader Kena Pukulan Besi dan Kayu
KLB Partai Demokrat di Medan, Sumatera Utara berakhir dengan kericuhan. Ada dua kelompok massa yang terlibat perselisihan sehingga mengakibatkan ricuh
Sesama kader Demokrat tumpah ruah ke jalan dan menghalangi masyarakat yang melintas di kawasan Sibolangit.
Baca juga: Memanas, Massa Pro AHY Vs KLB Baku Hantam Hingga Jatuh Korban, Lihat Videonya
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari kedua belah pihak.
Masing-masing kubu saling menyusun strategi pascabentrokan ini.
Max Sopacua Tanggapi Upaya Pembubaran KLB

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Terkait upaya pembubaran, Mantan Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat Max Sopacua menanggapi dengan santai dan mempersilahkannya.
"Itu terserah saja kan kita masing-masing punya otoritas, mereka mungkin merasa punya otoritas karena mereka merasa ada di daerah sini. "
"Tapi semua ini berlangsung sesuai dengan aspek legalitas yang ada," tegasnya.
Ia juga menambahkan bahwa peserta yang hadir juga telah memenuhi 2/3 dari jumlah suara yang ada.
Diketahui menurut aspek legalitasnya, kongres akan berlangsung jika sudah ada 2/3 dari jumlah suara.
Peserta KLB Mencapai 1200 Orang
Menurut Max, persiapan pelaksanaan KLB sudah mencapai 99 persen, sedangkan satu persennya lagi adalah untuk pembukaan
Peserta yang sudah datang ke KLB juga disebut sudah mencapai 1200 orang, yang terdiri dari DPC, DPD, pemilik hak suara dan peninjau.
"Jadi kalau dihitung sampai sekarang ini, peserta sudah pada hadir, dihitung dari peninjau yang memiliki hak suara, hak bicara."
"Karena kongres biasanya yang memiliki hak suara dan yang memiliki hak bicara dan peninjau itu sudah mencapai 1200 orang, sampai hari ini," ucap Max.
Daftar Nama Calon Ketua Umum Demokrat