Ajaran Sesat Hakekok Pernah Muncul Sejak Tahun 2009, Padepokan di Pandeglang Pernah Dibakar
Video ajaran Hakekok yang kini sedang viral di media sosial ternyata telah ada sejak tahun 2009 lalu.
Bakorpakem hingga MUI turun tangan
Wakapolres Pandeglang Kompol Riky Crisma Wardana menjelaskan, pascatemuan ini akan segera dilakukan rapat yang melibatkan beberapa pihak.
Mereka akan membahas mengenai ajaran Hakekok untuk mengetahui apakah ajaran ini sesat atau tidak.
"Besok (Jumat) baru akan dilakukan rapat dengan Badan Koordinasi Pengawas Aliran Kepercayaan Masyarakat (Bakorpakem). Ada MUI juga untuk menentukan ini aliran sesat atau bukan," kata Riky.
TONTON JUGA:
Dia pun meminta masyrakat sekitar rak khawatir lantaran saat ini kasus telah ditangani oleh pihak kepolisian.
Dibawa orang berinisial A, mandi bersama untuk bersihkan diri
Riky menuturkan, ajaran Hakekok dibawa oleh seorang warga berinisial A.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Siswi SMA dan Seorang Janda Muda, Tekuk Tubuh Korban Supaya Masuk Tas Carrier
Baca juga: Pembunuh Berantai di Bogor Habisi 2 Wanita di Penginapan, Begini Cara Pelaku Bawa Mayat Korban
Ia mengaku murid seorang pemimpin ajaran tersebut yang berasal dari Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.
Adapun, ritual mandi telanjang bersama diyakini bisa membersihkan diri dari dosa dan menjadi lebih baik.

Ritual ini, menurut pengakuan mereka, baru dilakukan satu kali.
16 orang diperiksa polisi
Dugaan ritual sesat ini diketahui setelah warga mengetahui belasan orang mandi telanjang bersama-sama.
Baca juga: Simak Rincian Harga Emas Antam Hari Ini, Harga Buyback Turun Rp 1.000
Baca juga: Pendukung AHY Bantah Pernyataan Jhoni Allen soal Pemecatan 200 Kader Partai Demokrat: Itu Fitnah
Bukan hanya orang dewasa, ternyata ada tiga anak-anak yang juga terlibat.
"Ada 16 orang yang diamankan, terdiri dari lima perempuan dewasa, delapan laki-laki, dan tiga anak-anak," kata Riky saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis.
Kini, 16 orang tersebut langsung dibawa ke Polres Pandeglang untuk diperiksa.