Libur Panjang Isra Miraj dan Nyepi, 2.387 Wisatawan Berlibur ke Pulau Seribu
mulai tanggal 11 hingga 14 Maret 2021, sebanyak 2.387 wisatawan mengunjungi Kepulauan Seribu.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, KEPULAUAN SERIBU - Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sudin Parekraf) Kepulauan Seribu mencatat jumlah wisatawan yang berkunjung selama libur panjang Isra Miraj dan Hari Raya Nyepi.
Hasil pendataan, mulai tanggal 11 hingga 14 Maret 2021, sebanyak 2.387 wisatawan mengunjungi Kepulauan Seribu.
Kasubag TU Sudin Parekraf Kepulauan Seribu Neneng Roaeni mengatakan, jumlah tersebut terdiri dari 2.317 wisatawan nusantara dan 70 wisatawan asing.
Baca juga: Dalam Sehari, Petugas Pemadam Kebakaran Evakuasi 2 Ular Sanca dan Seekor Biawak di Kepulauan Seribu
"Jumlah wisatawan yang mengunjungi kepulauan seribu selama libur panjang sebanyak 2.387 orang, di antaranya 2.317 wisatawan nusantara dan 70 wisatawan mancanegara," kata Neneng, Minggu (14/3/2021).
Menurut Neneng, para wisatawan itu berangkat dari beberapa pintu masuk, seperti Dermaga Marina Ancol, Kali Adem, Tanjung Pasir, dan Rawasaban.
800 wisatawan berangkat melalui Dermaga Marina Ancol, sedangkan 796 wisatawan dari Dermaga Kali Adem.
"Pintu masuk Tanjung Pasir 664 wisatawan dan pintu masuk Rawasaban sebanyak 127 wisatawan," ucap Neneng.
Wajib Antigen
Sebelumnya, Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Eko Wahyu menuturkan, pihaknya bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu untuk mengedepankan tes cepat antigen untuk para wisatawan.
"Sekarang kita mengedepankan semuanya rapid dan antigen. Semenjak kemarin, angka positif cukup tinggi. Di Januari itu tanggal 23 sempet 150 kasus Covid-19, padahal di tahun lalu itu kita sampai zero," kata Eko saat dihubungi awak media, Jumat (12/3/2021).
Melihat kasus Covid-19 yang kembali meningkat, Polres Kepulauan Seribu lantas berkoordinasi dengan pemerintah setempat.
Dalam rapat koordinasi, diputuskan bahwa keterangan rapid test antigen menjadi syarat wajib wisatawan untuk berkunjung ke Kepulauan Seribu.
Tentunya, hasil rapid test para wisatawan harus negatif atau non reaktif Covid-19.
"Kami perketat dengan cara swab antigen untuk wisatawan yang mau masuk ke Kepulauan Seribu," kata Eko.