Kabar Artis
Busana Pengajian Atta Bertabur Benang Emas, Dikerjakan 3 Minggu, Desainer Bingung Patok Harga
Tak main-main, calon menantu Anang Hermansyah dan Ashanty ini memiliki permintaan spesial pada konsep busananya itu.
lihat foto
"Karpetnya sudah diserahkan ke dia tetapi ada karpet tertentu untuk ruang pribadi. Ada 13 item. Bedanya karpet buat pribadi dia itu karpet sejarah, ada seninya dari tahun 1800," beber Atta Ul Karim.
Baca juga: Beda Mimik Aurel saat Bareng Krisdayanti dan Ashanty di Lamaran, Hal Disembunyikan Ini Terkuak
Atta Ul Karim menyatakan, karpet tahun 1800 itu merupakan karpet yang kerap digunakan Sultan di jaman dahulu.
"Karpet itu seni dan sejarah, gak dipatok harga. Harganya sekitar Rp10 Miliar karena bersejarah," jelas Atta Ul Karim.
Lebih lanjut, Atta Ul Karim merasa tak rugi memberikan karpet mahal untuk Atta Halilintar.
"Asalkan kita tulus ngasihnya tak ada ruginya, kita anggap dia sahabat. Warna karpet itu aslinya dari tumbuh-tumbuhan," imbuh Atta Ul Karim.
Baca juga: Air Mata Aurel Hermansyah Menetes Resmi Dilamar Atta Halilintar, Begini Penampilan Putri Anang
Sebelumnya, Bhai Atta Ul Karim tak menampik jumlah sponsor yang diberikannya Rp30 miliar.
Hal ini terkuak melalui pernyataannya pada Raffi Ahmad.
"Ternyata dari Sultan Karpet Bhai Atta Ul Karim yang akan mensponsori Rp 30 miliar. Bener itu mau sponsori Rp 30 miliar? Apa sih yang membuat Bhai mau mensponsori Atta dan Aurel?" tanya Raffi Ahmad di channel YouTube Trans7 Official.
Menurut Bhai Atta Ul Karim pun, Atta Halilintar layak diberikan bantuan berupa dana sebesar itu. Ia menilai kerja keras sang YouTuber selama ini patut untuk diganjar penghargaan lebih.
"Karena saya lihat ya, saya juga nggak sukses langsung. Ya saya lihat juga Atta mulai dari bawah berjuang, dan baik juga sama saya, tulus sama saya, jadi mau nggak mau saya mau (mensponsori Rp30 miliar)," jelas Bhai Atta Ul Karim.
Baca juga: Bukan karena Mahar, Ayu Ting Ting Blak-blakan Ungkap Alasan Batal Nikah dengan Adit Jayusman
"Ngasih uang tunai," lanjutnya menjelaskan.
"Kalau boleh tahu berapa? Rp 30 miliar bukan?" tanya Raffi Ahmad.
"Pas banget," ujar Bhai Atta Ul Karim. (*)
