Gara-gara Pandemi, Operasional Bus Transpatriot Bekasi 'Batuk-batuk': 2 Koridor Terpaksa Ditutup
PD Mitra Patriot terpaksa menghentikan dua koridor Transpatriot Bekasi, hal ini disebabkan Covid-19 hingga mengakibatkan turunya animo penumpang
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Wahyu Septiana
"Nah dengan PSBB tentunya kan mendapat konsekuensi mal-mal jam operasionalnya terbatas dengan terbatas otomatis dengan berkunjung ke pusat perbelajaan atau restoran yang ada di mal berkurang," tambahnya.
Dua Koridor Bus Transpatriot Bekasi Resmi Dihentikan
Perusahaan Daerah Mitra Patriot selaku pengelola moda transportasi bus Transpatriot Bekasi, resmi mengehentikan operasional dua koridor layanan angkutan penumpang.
Juru Bicara PD Mitra Patriot Iqbal Daut mengatakan, penghentian sudah dilakukan sejak kemarin, Rabu (17/3/2021).
"Sudah dihentikan sejak kemarin untuk koridor dua dan koridor tiga," Kata Iqbal saat dikonfirmasi, Kamis (18/3/2021).
Koridor dua merupakan layanan angkutan bus Transpatriot yang melayani rute Perumahan Vida Bantargebang - Summarecon Bekasi.
Sedangkan koridor tiga merupakan layanan angkutan penumpang bus Transpatriot rute Wisma Asri Bekasi Utara - Sumber Arta Bekasi Barat.
"Kita hentikan secara bertahap, awal kita hanya mengoperasikan 15 armada saja, lalu turun 10 armada sampai akhirnya kita hentika semua sebanyak 20 armada," paparnya.

Alasan dihentikannya operasional kedua rute tersebut lanjut Iqbal, tidak lain karena sepinya animo penumpang
"Satu bus biasanya kan 15 penumpang, kalau full bisa menampung 37 penumpang, tapi pas pandemi bisa 7 kadang-kadang sudah berjalan dua tiga kali trip baru ada penumpang," ungkap Iqbal.
Baca juga: Hotel Melati di Koja Jadi Tempat Favorit PSK Layani Pelanggan: Harga Murah, Sekali Main Rp300 Ribu
Baca juga: Prakiraan Susunan Pemain AC Milan vs Manchester United di Liga Europa, Zlatan Ibrahimovic Kembali
Baca juga: Kapolres Jaktim Tanggapi Viral Video Pelemparan Batu di KRL
Dengan ditutupnya koridor dua dan koridor tiga, Transpatriot praktis hanya tinggal memiliki satu koridor saja yang masih beroperasi.
Koridor itu ialah rute Harapan Indah - Terminal Bekasi yang selanjutnya disebut koridor satu, jumlah armada yang beroperasi melayani pemumpang di ini sebanyak sembilan unit.
"Saat ini hanya tinggal satu saja, karena rute di koridor satu ini merupakan pekerja yang memang membutuhkan layanan transportasi," ucapnya.
Adapun untuk koridor satu yang masih beroperasi, memiliki rute Harapan Indah, Stasiun Kranji, Stasiun Bekasi, Terminal Bekasi.
Lalu dari Terminal Bekasi, Stasiun Bekasi Timur, Bulak Kapal, Lampu Merah Exit Tol Bekasi Timur, Setia Kawan, Halte Metropolitan Mal, Stadion, Pasar Kranji.