Murka, Rizieq Shihab Teriak-teriak saat Dipaksa Sidang Online Oleh Petugas: Saya Tidak Mau Hadir!
Terdakwa kasus kerumunan di Petamburan, Rizieq Shihab murka saat dipaksa untuk menjalani sidang lanjutan oleh petugas di PN Jakarta Timur.
Sejumlah simpatisan yang datang bersama anggota tim kuasa hukum Rizieq Shihab pun akhirnya terlibat aksi saling dorong dengan anggota Polri depan gerbang Pengadilan Negeri Jakarta Timur.

"Woi, woi, jangan dorong-dorong," kata sejumlah simpatisan kepada anggota Polri di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Jumat (19/3/2021).
Aksi saling dorong antara simpatisan, anggota tim kuasa hukum Rizieq Shihab dengan anggota Polri ini berlangsung sekitar lima menit sebelum akhirnya mereda dengan sendirinya.
Baca juga: Lagi, Ketua DPRD DKI Tunjuk Hidung Anies Baswedan Soal Kasus Korupsi Lahan Rumah DP 0 Rupiah
Baca juga: Video Wanita Bertato di Dada Menghina Polisi Viral di Media Sosial, Jengkel Karena Diusir saat Makan
Baca juga: Datang ke PN Jakarta Timur dari Luar Kota, Simpatisan Rizieq Shihab Jalani Swab Test Antigen
Tidak hanya depan gerbang Pengadilan Negeri Jakarta Timur, kericuhan berupa adu mulut simpatisan Rizieq Shihab dengan anggota Polri juga tampak di sekitar area Pengadilan.
Penjagaan yang dilakukan anggota Polri membuat puluhan massa terpencar di sejumlah lokasi dan akhirnya menggelar aksi orasi sambil membawa sejumlah poster protes ditujukan ke aparat.
Di antaranya poster bertuliskan 'Hormati Ulamamu, jangan sombong sama umat' dan 'Rakyat bukan untuk ditindak apalagi dibunuh' yang dibawa sejumlah simpatisan Rizieq Shihab.
Meski pada pukul 11.29 WIB kondisi di sekitar Pengadilan Negeri Jakarta Timur berangsur kondusif tapi jumlah simpatisan Rizieq yang datang ke Pengadilan justru semakin bertambah.
Imbauan anggota Polri melalui pengeras suara agar simpatisan menyaksikan jalannya sidang secara virtual lewat YouTube tidak digubris, mereka justru terus berdatangan ke lokasi.
(TribunJakarta/Muji Lestari)