Gunakan Alat 3D, Ditlantas PMJ Bikin Simulasi Pengemudi Mercy Tabrak Satu Keluarga di Kelapa Gading
Traffic Accident Analysis (TAA) digunakan dalam olah TKP ketiga kalinya di lokasi pengemudi Mercy tabrak satu keluarga
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, KELAPA GADING - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggunakan alat Traffic Accident Analysis (TAA) dalam olah TKP ketiga kalinya di lokasi pengemudi Mercy tabrak satu keluarga di Jalan Kelapa Cengkir, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (26/3/2021).
Dalam proses olah TKP, alat TAA digunakan untuk membuat simulasi yang menggambarkan bagaimana peristiwa tabrak lari itu sebenarnya terjadi.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo mengatakan, alat TAA ini mempunyai fitur yang bisa menampilkan citra 3 dimensi (3D).
Citra 3D tersebut nantinya akan menampilkan pergerakan kendaraan hingga akhirnya menabrak korban.
"Jadi nanti kita bisa melihat, karena ini bukan rekonstruksi tapi simulasi, jadi nanti dari hasil 3D itu kita bisa melihat bagaimana gerakan dari kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas tersebut," kata Sambodo di lokasi.
Baca juga: Kabar Baik, Hari Ini Bansos DKI Jakarta Triwulan I Cair
Baca juga: Kebijakan Anies Sepeda Boleh Masuk Gerbong MRT Dikritik, Wagub Ariza Klaim Tidak Akan Mengganggu
Citra yang dihasilkan dari alat TAA akan dikombinasikan dengan alat bukti lainnya.
Hal itu untuk semakin menguatkan penggambaran kejadian tabrak lari ini.
"Jadi dengan alat ini, bantuan sketsa-sketsa TKP, dengan bantuan rekaman CCTV yang ada, kita bisa mensimulasikan bagaimana kejadiannya," ucap Sambodo.
Sambodo pun memastikan bahwa akurasi alat TAA tersebut cukup baik.
Pasalnya, alat serupa telah digunakan untuk penanganan kasus-kasus lainnya.
"Alat ini sudah kami gunakan berkali-kali, termasuk dalam perkara kemarin, perkara tabrak lari yang di Bundaran HI, perkara yang di Pasar Minggu, dan akurasinya sangat baik," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan ini terjadi Minggu (21/3/2021) lalu.
Satu keluarga yang terdiri dari tiga orang ditabrak mobil sedan saat sedang lari pagi di jalan tersebut.
Kasat Lantas Wilayah Jakarta Utara Kompol Rinaldo mengatakan, kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 7.00 WIB, Minggu kemarin.