Bom di Makassar

Laele Masih Syok Pulang Terapi Jadi Korban Bom di Depan Katedral Makassar: Ngeri Sekali

Laele (56) masih syok menyaksikan bom meledak di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/2021).

TribunMakassar/Istimewa
Detik-detik ledakan bom di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/2021) sekira pukul 10.30 WITA. Laele (56) masih syok menyaksikan bom meledak di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/2021). 

Dia mengaku trauma dan kaget bukan kepalang.

Dia mengaku mendengar ledakan besar diikuti api dan asap.

Gereja Katedral Makassar di Jalan Kajao Lalido-Jl MH Thamrin, Makassar, Sulawesi Selatan.
Gereja Katedral Makassar di Jalan Kajao Lalido-Jl MH Thamrin, Makassar, Sulawesi Selatan. (Tribun Timur)

Motornya oleng lalu dia dan istrinya lihat tubuh manusia berserakan seperti rambut di trotoar jalan.

Pasalnya saat itu lalu lintas relatif sepi dan tak banyak kendaraan.

Laele, sendiri adalah Penyuluh Agama Islam Non-PNS Kecamatan Mamajang.

Saat dikonfirmasi Tribun, sekitar pukul 12.13 Wita, dia baru menunaikan salat lohor di rumahnya.

"Alhamdulillah saya dan istri selamat Pak," ujarnya dengan nada bicara yang masih gagap dan nafas tersengal.

Aksi Heroik Satpam Gereja

Suasana di jalan sekitar Gereja Katedral Makassar usai peristiwa bom bunuh diri, Minggu (28/3/2021).
Suasana di jalan sekitar Gereja Katedral Makassar usai peristiwa bom bunuh diri, Minggu (28/3/2021). (Tribun Timur/M Ikhsan)

Anggota sekuriti Gereja Katedral Makassar menjadi salah satu korban bom bunuh diri yang meledak di gereja tersebut.

Satpam tersebut melakukan aksi heroik dengan menahan pelaku yang berusaha masuk dengan membawa barang mencurigakan.

Saat orang tersebut diperiksa, bom tersebut meledak di depan gereja di Jl Kajaolalido Makassar, Minggu (28/3/2021).

Pasto Wilhelmus Tuak membenarkan adanya bom bunuh diri.

Kata dia, kejadian itu terjadi sekira pukul 10.30 Wita.

Saat insiden itu terjadi adalah pergantian ibadah dari ibadah kedua ketiga.

Dia menjelaskan, pelaku bom bunuh diri itu berusaha masuk ke gereja, namun seorang petugas keamanan melihat ada sesuatu mencurigakan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved